Cinta Berlebihan yang Berbahaya, 5 Tanda Love Bombing yang Perlu Diwaspadai

Fimela.com, Jakarta Mendapat banyak cinta dari seseorang pastinya akan membuat hati kita berbunga-bunga. Siapa yang tidak bahagia saat mendapat banyak perhatian dan kasih sayang dari seseorang. Namun, cinta yang berlebihan bisa jadi mengandung ancaman dan bahaya.

Pernah dengar istilah love bombing? Melansir laman healthline.com, love bombing adalah ketika seseorang membanjirimu dengan kata-kata sayang, tindakan, dan perilaku sebagai teknik manipulasi. "Sikap ini kadang digunakan untuk mendapatkan rasa percaya dan kasih sayang agar mereka bisa mencapai tujuan mereka," papara Shirin Peykar, MA, seorang ahli terapi pernikahan dan keluarga yang berlisensi. Ada beberapa tanda love bombing yang perlu diwaspadai. Kalau menemukan tanda-tanda pada hubunganmu, saatnya untuk memikirkan ulang perlu tidaknya melanjutkan hubungan.

1. Dia Membanjirimu dengan Hadiah Berlebihan

Love bombing kadang meliputi pemberian hadiah atau kado yang berlebihan. Selain itu, tak mengenal penolakan atau kata "tidak". Misal, dia tiba-tiba memberikan hadiah tiket liburan mahal, dan ketika jadwalnya tidak sesuai dengan kesibukanmu sehingga tak bisa menerima tiket itu, dia langsung marah-marah dan merasa tidak dihargai. Seringkali love bombing dilakukan oleh orang dengan narsisme tinggi untuk mendapatkan perhatian dan kontrol orang yang dicintainya.

2. Dia Membanjirimu dengan Panggilan Telepon dan Pesan Teks

Komunikasi yang baik memang kunci penting menjaga keutuhan hubungan. Tapi kalau berlebihan, ya tidak sehat juga. Jika seseorang terus membanjirimu dengan panggilan telepon, pesan teks, bahkan berbagai macam pesan di media sosial tanpa henti, maka perlu waspada. Apalagi jika dia menghubungi di jam-jam yang tidak wajar, seperti pada dini hari atau jam-jam kerja.

3. Dia Selalu Ingin Mendapat Perhatian Penuh Darimu

pasangan bertengkar — Ilustrasi/copyright shutterstock/shisu_ka

Jika kamu tak memberikan perhatian penuhmu, dia langsung marah. Dia gampang tersinggung atau malah ngambek tiap kali merasa tidak kamu perhatikan. Sebagai contoh, dia bisa langsung marah bila di tengah-tengah obrolan kamu mendapat telepon dari teman atau klien pentingmu. Padahal dalam sebuah hubungan, saling respek sangatlah penting.

4. Dia Tidak Terima dengan Adanya Batasan

Ketika di awal hubungan kamu inginnya membangun perlahan-lahan dan menetapkan sejumlah batasan, dia langsung marah. Bahkan dia langsung membuat ragam alasan dan manipulasi untuk meminta komitmenmu secepatnya. Padahal seseorang yang cintanya benar-benar tulus akan menghargai privasi dan mengizinkanmu untuk bertumbuh.

5. Dia Membuatmu Merasa Berutang

Seberapa banyak pun waktu, perhatian, dan energi yang kamu kerahkan untuknya, rasanya tak pernah cukup. Dia benar-benar menguras energimu. Dia juga selalu membuatmu merasa berutang dan bersalah. Tiap waktu dia selalu ingin diperhatikan, bahkan dalam setiap kesempatan dia selalu membutuhkanmu. Bersamanya malah membuatmu merasa sesak.

Cinta yang berlebihan bisa mengandung bahaya dan ancaman sendiri. Bila kamu mendapati ada situasi-situasi seperti yang disebutkan di atas dalam hubunganmu, saatnya untuk mengevaluasi lagi hubunganmu. Jangan sampai kamu jadi terjebak dalam hubungan beracun yang tak layak untuk dipertahankan.

#ElevateWomen