Fimela.com, Jakarta Terlahir albino atau mengalami albinisme mungkin dulu dianggap sebagai suatu kecacatan dalam hidup seseorang. Padahal orang yang mengalami albinisme juga bisa hidup sehat dan normal seperti orang lain pada umumnya.
BACA JUGA
Advertisement
Orang albino hanya mengalami kelainan pada produksi melanin di dalam tubuhnya sehingga memiliki warna kulit dan rambut yang sangat putih, terang dan pucat. Albinisme bisa menyerang siapa saja tidak terbatas ras, dan kelainan ini terjadi pada dua saudara perempuan dari Kazakhstan yang bernama Aselya Kalaganova dan Camilla.
Ibu mereka, Ayman, mengatakan bahwa dokter sangat kaget saat mengetahui ia melahirkan anak perempuan pertamanya yang mengalami albinisme karena dokter tersebut tak pernah melihat bayi albino sebelumnya, seperti dilansir dari Fabiosa.
Advertisement
Terlahir mengalami albinisme
Meski demikian, Aselya tetap hidup normal seperti anak pada umumnya meski terlihat sangat mencolok secara penampilan. Tak disangka, ketika melahirkan anak ketiga yang juga perempuan, Ayman juga menyadari bahwa Camilla mirip seperti kakak pertamanya.
Ayman sudah tak kaget karena memiliki dua anak albino, kekagetan justru muncul dari anak keduanya yang berjenis kelamin laki-laki dan terlahir normal. Ia mempertanyakan mengapa ia tak mirip seperti kakak dan adik perempuannya.
Terlahir albino tidak membuat Aselya merasa minder, justru karena keunikan alaminya inilah ia kini menjadi terkenal di media sosial. Bersama adiknya, ia sering menjadi model anak untuk berbagai kampanye dan dikagumi banyak orang.
Meski harus menjalani gaya hidup yang berbeda karena lebih sensitif terhadap sinar matahari, namun ia bersyukur memiliki keluarga yang sangat menerima dan menyayanginya.
#ElevateWomen with FIMELA