Fimela.com, Jakarta Kita semua pernah punya pengalaman atau kisah tentang cinta. Kita pun bisa memaknai arti cinta berdasarkan semua cerita yang pernah kita miliki sendiri. Ada tawa, air mata, kebahagiaan, kesedihan, dan berbagai suka duka yang mewarnai cinta. Kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Share Your Stories Februari 2021: Seribu Kali Cinta ini menghadirkan sesuatu yang baru tentang cinta. Semoga ada inspirasi atau pelajaran berharga yang bisa dipetik dari tulisan ini.
BACA JUGA
Advertisement
***
Oleh: Desi Ariani
"Target nikah umur berapa?" Pertanyaan itu seringkali muncul dalam percakapan dengan teman ataupun rekan kerja. Jujur aku tak terlalu memikirkannya, meskipun usiaku sudah memasuki pertengahan 20. Ya, usia di mana teman dan keluarga sudah menikah dan memiliki anak. Tapi aku masih betah dengan status melajang.
Sebenarnya semasa sekolah sama halnya dengan teman-teman yang lain, aku pernah berpikir untuk menikah di usiaku yang sekarang. Tapi seiring berjalannya waktu, semua berubah dan aku tak mau memaksakan diri. Selain itu, seringnya aku menyaksikan perjalanan hidup teman ataupun kenalan yang sudah menikah membuatku berpikir ulang tentang pernikahan.
Advertisement
Menikah atau Tidak
Beruntung aku memiliki keluarga inti yang menyayangi dan tidak pernah memaksaku untuk segera menikah. Meninggalnya papa di usiaku yang masih muda dan mama yang tidak menikah lagi semakin membuatku tak memikirkan untuk segera memiliki pasangan. Apalagi sejak masa sekolah aku lebih nyaman sekedar berteman dengan lawan jenis.
Aku tahu keputusanku untuk melajang entah sampai kapan akan berpengaruh dengan pandangan orang lain, di keluarga ataupun lingkungan sekitar. Salah satu yang akan merasakan dampaknya adalah mama. Akan banyak orang yang menanyakan kapan anaknya menikah? Syukurnya dalam suatu percakapan, aku mampu mengatakan pada mama bahwa menikah atau tidak, hidupku akan baik-baik saja.
#ElevateWomen