Disangka Melihat Hantu, Ternyata Ini Alasan Kucing Menatap Dinding yang Kosong

Ilustrasi kucing — Alasan kucing suka menatap dinding.

Fimela.com, Jakarta Bagi pecinta kucing mungkin sudah tidak heran lagi dengan tingkah lakunya yang lucu dan menggemaskan. Namun terkadang, sikapnya yang kerap menatap dinding kosong secara intens membuat banyak orang kebingungan sekaligus bertanya-tanya.

Akhirnya, tak sedikit orang yang mengira bahwa kucing tersebut sedang melihat makhluk halus. Sehingga sering kali membuat Pemiliknya merasa ketakutan.

Padahal, ada banyak penyebab yang dijelaskan secara ilmiah lho. Seperti yang dikutip dari Pet Place, berikut ini deretan alasan kucing menatap dinding yang kosong.

1. Kucing memiliki penglihatan yang tajam

Berbeda dengan manusia, kucing memiliki penglihatan yang lebih tajam. Sehingga mereka kerap memerhatikan hal-hal kecil yang mungkin tampak tak berarti untuk manusia. Seperti bayangan, pantulan cahaya, atau laba-laba di dinding.

"Saat kucing tampak menatap ke ruang kosong, mereka mungkin sebenarnya mendeteksi gerakan yang halus, karena penglihatan mereka jauh lebih tajam daripada kita," ujar Dr. Rachel Barrack, seorang dokter hewan di Animal Acupuncture di New York City, kepada The Dodo.

Faktanya, sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bahwa kucing dapat melihat beberapa spektrum cahaya yang tidak bisa dilihat oleh manusia, seperti salah satunya ialah sinar ultraviolet (UV). Itulah sebabnya, mengapa Anda tidak perlu merasa takut, ketika ia tiba-tiba melihat sesuatu.

2. Kucing dapat mendengar hal-hal yang tidak dapat didengar manusia

Kucing mudah terdistraksi oleh suara-suara kecil yang bahkan tidak terdengar oleh telinga manusia. Baik itu suara serangga maupun suara berderit di rumah Anda. Sehingga tak jarang, Anda kerap menemukannya menatap dinding kosong dalam waktu yang lama.Tetapi sebenarnya, hal tersebut dikarenakan kucing memiliki rentang pendengaran yang tinggi, yakni 48 Hz hingga 85 kHz.

Sementara manusia, frekuensi pendengarannya hanya berkisar 20 Hz hingga 20 kHz. Sehingga ini membantu kucing mendeteksi suara bahkan sekecil apapun.

3. Mereka mencoba mencari tahu sesuatu

Para ahli menyebutkan bahwa kucing adalah makhluk yang mudah sekali penasaran akan sesuatu. Bahkan, stimulus sensorik berupa endusan anjing saja bisa menarik perhatian kucing selama berjam-jam.

Jadi, saat kucing Anda menatap dinding kosong begitu lama, itu mungkin menjadi pertanda bahwa mereka sedang mencoba mencari tahu sesuatu. Seperti dari mana sumber suara atau cahaya berasal. Dan tentu saja, mereka juga mencoba mendeteksi bahaya yang muncul.

4. Pertanda masalah kesehatan tertentu

Suatu kondisi yang disebut hyperesthesia adalah perilaku abnormal pada kucing. Gejala-gejalanya dapat meliputi perilaku agresif dengan menyerang ekornya sendiri, pembesaran pupil, mengeong dengan keras, sensitif terhadap sentuhan, terlihat panik dan fokus pada ekor.

Meski penyebab kondisi ini belum diketahui secara jelas, para ahli percaya bahwa hiperestesi pada kucing disebabkan oleh stres, gelombang otak yang tidak normal, sinyal elektromagnetik di otak, kecang, atau lesi di sepanjang tulang belakang.

Walaupun kucing normal dapat mengalaminya, tetapi hal ini menjadi pertanda masalah kesehatan yang serius bila sertai menatap dinding yang begitu lama. Jika Anda melihat sesuatu seperti ini pada kucing, segera konsultasikan dengan dokter hewan, untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

Penulis: Hilda

Bagi beauty blogger Wenny Vanilla, fearless itu berani berubah untuk menjadi pribadi yang jauh lebih baik.

#Elevate women