Fimela.com, Jakarta Hari Perempuan Sedunia kian dekat. Tahun ini, temanya adalah Choose to Challenge yang berkaitan dengan gender bias dan inequality. Mengingat peringatan ini jatuh di tengah pandemi Corona, para perempuan di dunia mengkampanyekan gerakan ini lewat media sosial. Kamu bisa menunjukkan komitmenmu dalam menantang ketidaksetaraan dengan erpartisipasi dalam kampanye media sosial #ChooseToChallenge. Caranya dengan selfie dengan mengangkat tangan tinggi-tinggi dan bagikan di platform media sosialmu dengan tagar #ChooseToChallenge dan #IWD2021.
BACA JUGA
Advertisement
"Secara individu, kita semua bertanggung jawab atas pikiran dan tindakan kita sendiri, - sepanjang hari, setiap hari. Kita semua bisa memilih untuk menantang dan menyerukan bias dan ketidaksetaraan gender. Kita semua dapat memilih untuk mencari dan merayakan pencapaian perempuan. Secara kolektif, kita semua dapat membantu menciptakan dunia yang inklusif. Dari tantangan muncullah perubahan, jadi mari kita semua memilih tantangan," tulis situs resmi International Women's Day 2021.
Berkaitan dengan kesataraan gender yang jadi tema Hari Perempuan Sedunia tahun ini, ada beberapa sosok perempuan yang kisah hidupnya benar-benar mencerminkan tema Hari Perempuan Sedunia Tahun ini. Di antaranya, sosok Kamala Harris yang biografinya tertuang dalam buku The Truths We Hold: An American Journey, Michelle Obama dalam buku Becoming, serta Priyanka Chopra Jonas dalam Unfinished: A memoir.
The Truths We Hold: An American Journey
Buku ini berkisahkan kehidupan Priyanka Chopra Jonas termasuk perjuangan dia saat berada di industri Bollywood hingga Hollywood. Tentu, keberhasilannya sebagai aktris tidak didapatkan dalam satu malam, maka kamu bisa belajar banyak hal dari biografi ini.
Advertisement
Becoming
Sebenarnya, buku ini adalah autobiografi dimana Michelle Obama menulis sendiri kisah kehidupannya. Perempuan bernama asli Michelle Robinson Obama ini mendeskripsikan keberhasilannya dan kekecewaannya dengan lantang dan jujur.
The Truths We Hold: An American Journey
Lahir dari kedua orangtua yang merupakan imigran di Amerika, Kamala merupakan perempuan keturunan India dan Afrika Amerika. Kehidupannya penuh dengan tantangan sejak kecil, terutama menyangkut ras, budaya, dan juga gender. Menjadi Wakil Presiden perempuan pertama di AS, Kamala bukan hanya membuktikan kesetaraan gender, tetapi juga membuka jalur untuk mencapai kesetaraan di masa mendatang bagi para generasi muda.
Kisah kehidupan tiga sosok perempuan memukau dunia ini penting sekali untuk kamu baca. Selain menginspirasi, juga ada begitu banyak pelajaran tentang kesetaraan gender.
#elevate women