Fimela.com, Jakarta Migrain dapat melemahkan, membuat seseorang mengalami rasa sakit tanpa henti selama beberapa jam atau bahkan beberapa hari. Orang-orang yang rentan migrain biasanya sudah bisa mengidentifikasi pemicunya.
Migrain dianggap sebagai penyakit otak. Selama migrain, sel saraf yang terlalu aktif di otak mengirim sinyal ke pembuluh darah yang menyebabkan aliran hormon dan bahan kimia otak lainnya. Proses ini menyebabkan pembengkakan dan nyeri. Begitu sinyal saraf bekerja, akan sulit untuk dihentikan.
Advertisement
BACA JUGA
Seperti dilansir dari self.com, migrain menyebabkan serangkaian gejala, seperti nyeri berdenyut, mual, muntah, dan kepekaan terhadap cahaya, suara, dan bau. Beberapa serangan migrain dapat terjadi secara spontan, tanpa pemicu sama sekali.
1. Membuat buku harian migrain
Salah satu pemicu migrain yang paling umum adalah stres emosional. Namun, hal lain, seperti kafein, alkohol, makanan tertentu, perubahan hormonal, kurang tidur, perubahan cuaca, lampu terang, melewatkan makan, atau dehidrasi juga dapat memicu migrain.
Pemicu bisa bervariasi dari satu orang ke orang lain, sehingga penting untuk mempelajari milikmu sendiri. Mempelajari gejala migrain akan membentuk pola, sehingga kamu bisa mengetahui kapan masa sulit akan datang dan berlalu.
Advertisement
2. Membuat jadwal
Rutinitas setiap individu mungkin terlihat berbeda, namun membuat jadwal bisa dimulai dari kebiasaan tidur yang konsisten, aktif olahraga 3 kali seminggu, minum air setiap jam, makan 3 kali sehari, dan berinteraksi dengan orang lain setiap hari. Perubahan jadwal mungkin bisa menjadi salah satu pemicu migrain.
3. Mempelajari tanda-tanda migrain yang akan datang
Semakin dini serangan migrain diobati, semakin besar kemungkinan pengobatan tersebut berhasil. Beberapa gejala migrain yang tidak kentara adalah perubahan suasana hati, diare, kantuk, dan ngidam makanan tertentu.
4. Bertindak segera setelah merasakan gejala migrain
Untuk mengurangi keparahan, bertindaklah segera setelah kamu merasakan gejala migrain. Orang dengan migrain yang parah dapat manfaat dari minum obat setiap hari yang dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan episode mereka.
5. Fokus pada apa yang bisa kamu kendalikan
Jangan terlalu fokus pada hal-hal di luar kendalimu. Kamu bisa membuat rencana untuk bisa menghadapi masa-masa sulit dan tidak terduga seperti saat ini. Selamat mencoba!
#Elevate Women