Fimela.com, Jakarta Seiring dengan munculnya beberapa varian baru virus Corona di beberapa negara, seperti Inggris, Brasil, dan Amerika Serikat, para ahli kesehatan mulai membicarakan berbagai cara untuk meningkatkan proteksi diri terhadap penularan virus tersebut. Salah satunya dengan mengenakan dua masker sekaligus atau yang disebut dengan double masking.
Editor Kesehatan di Well, Tara Parker-Pope, menulis sebuah artikel bertajuk Two Masks Are the New Masks, di New York Times. Dia menulis, seiring dengan bermunculannya strain COVID-19 baru, penting sekali untuk berjaga-jaga dan melindungi diri. Varian baru yang ditemukan di AS ternyata terbukti dapat berada di dalam sel manusia dengan lebih efektif.
Advertisement
BACA JUGA
"Mutasi pada virus mungkin berarti membutuhkan lebih sedikit virus dan lebih sedikit waktu di ruangan yang sama dengan orang yang terinfeksi sampai seseorang jatuh sakit. Orang yang terinfeksi juga menyebarkan lebih banyak virus, sehingga risiko pada orang di sekitarnya lebih tinggi," tulisnya.
Untuk itu, kualitas masker yang dikenakan sangat penting. Pada penelitian terbaru, tulisnya lagi, menyarankan orang-orang mengenakan dua atau 3 lapis masker yang dikenakan dengan baik.
"Atau, kamu bisa menggunakan masker yang sudah kamu punya dan double saja ketika kamu pergi ke toko atau saat bertemu dengan orang lain," ungkapnya.
Advertisement
Dukungan Para Ahli terhadap Double Masker
Teori double masking juga didukung beberapa ahli. Seperti ilmuan dan Direktur the National Institute of Allergy and Infectious Diseases Anthony Fauci, MD, yang mengatakan mengenakan dua masker lebih baik daripada satu untuk menjaga keselamatan diri dari Corona. Tujuannya, tulis Web MD, mencegah droplet dan virus masuk ke dalam mulut dan hidung.
"Jika kamu mengenakan satu masker, kamu layer lagi dengan masker lainnya. Masuk akal kalau cara ini akan menjadi lebih efektif," katanya seperti dikutip dari Web MD.
Lantas, bagaimana dengan masker N95? Fauci mengatakan, hal ini juga yang menjadi alasan banyak orang lebih memilih N95. Tapi, masker tipe ini harganya mahal. Karena itu, CDC merekomendasikan orang-orang untuk double masking.
"Double masking juga menambah fliter, tapi juga berfungsi untuk menutup area hidung dan mulut yang berjarak saat mengenakan satu masker saja. Karena, tidak semua masker pas di wajah orang dengan baik," kata Alice Sato, MD, epodemiolog dari Children's Hospital & Medical Center.
Jadi, kalau tidak punya masker N95, jangan lupa untuk mengenakan 2 masker atau double masking, ya, Sahabat Fimela!
#elevate women