Kisah Penantian Perempuan Hungaria yang Hidup bersama 20,000 Teddy Bear di Kala Pandemi

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, ini adalah kisah seorang perempuan Hungaria yang sangat menyukai boneka beruang dan ingin memberikan kebahagiaan kepada seluruh anak-anak yang membutuhkan. Namun, karena kendala pandemi kini boneka teddy bearnya harus disimpan rapi di dalam plastik.

Valeria Schmidt dijuluki sebagai “Teddy Bear Mama” di sebuah desa di Hungaria. Selama 40 tahun, ia sudah mengumpulkan teddy bear dari seluruh pelosok dunia. Dikutip dari Reuters, Valeria mengatakan “Saya sudah memecahkan rekor di Hungaria dengan 13.000 teddy bear, lalu saya berpikir untuk memecahkan Guiness Record. Banyak orang mengirimkan saya teddy bear dan terkadang saya membelinya”. Hasil dari 40 tahun mengumpulkan teddy bear, akhirnya ia meraih Guiness Record pada 2019 sebagai kolektor terbanyak dari boneka beruang imut dan menggemaskan itu.

Dengan banyaknya jumlah teddy bear yang ia miliki, ia berinisiatif untuk memberikan teddy bear itu kepada orang lebih membutuhkan melalui rumah sakit, sekolah dasar dan yayasan anak. “Saya membuat pameran bersama dengan sebuah yayasan anak, semacam pojok teddy bear dimana anak-anak dapat bermain dengan 30-50 beruang dan merasa senang” ujar Valeria saat diwawancarai oleh Reuters.

TERKAIT: Adelle Jewellery Rayakan Ulang Tahun Ke-11 dengan Pameran Perhiasan Imersif dan Flying Fish Show

TERKAIT: 8 Pesona Kartini Masa Kini Prilly Latuconsina sebagai Ketua Pelaksana FFI 2024, Elegan dengan Kebaya Velvet Hitam

TERKAIT: Potret Cantik Paripurna Syifa Hadju dengan Riasan Hollywood Flawless saat Terima Penghargaan, Dapat Full Support dari El Rumi

Trauma Masa Kecil

Pandemi membuatnya berhenti melakukan kerja sama tersebut. Kini boneka beruang hanya bisa disimpan di rumah selama berbulan-bulan. Kecintaan Valeria (62) dengan teddy bear bermula dari trauma sejak kecil. Orang tua Schmidt bercerai ketika usianya menginjak empat tahun, ia tumbuh di lingkungan yang buruk dengan ibu pemabuk berat. “Saat itu, saya tidak memiliki mainan dan baju yang banyak. Oleh sebab itu, saat kecil saya ingin sekali sebuah boneka teddy bear untuk dipeluk” cerita Valeria. Valeria selalu memeluk boneka teddy bearnya setiap hari dan merasakan kehangatan dari hal itu.

“Kini teddy bear ini dapat menemani anak-anak yang membutuhkan kehangatan dan cinta. Terutama saat anak-anak datang bermain dengan boneka saya, saya melihat mereka tersenyum ceria itu adalah hal yang penting untuk saya” jelas Valeria.

Penulis: Adonia Bernike Anaya

#elevate women