6 Kelemahan Memiliki Hubungan Jarak Jauh Bersama dengan Pasangan

couple — Ilustrasi/copyrightshutterstock/fizkes

Fimela.com, Jakarta Dengan penciptaan internet dan cara baru untuk terhubung serta berkomunikasi. Seperti skype, email, media sosial, dan pesan teks yang membuat hubungan jarak jauh menjadi lebih mudah dan semakin umum. Bahkan hubungan jarak jauh yang paling sukses pun menghadapi tantangan tambahan jika dibandingkan dengan hubungan normal. Berikut ini merupakan beberapa kelemahan dari hubungan jarak jauh yang perlu Sahabat Fimela ketahui.

Tidak dapat Bertemu Setiap Hari

Dalam romansa pada umumnya, hubungan dibangun dan dipertahankan melalui kontak secara langsung yang teratur. Seindah Skype, itu tidak pernah bisa menjadi pengganti penuh untuk ini. Memang benar bahwa ketika dirimu bertemu bersama, itu lebih istimewa, tetapi dirimu masih bisa melewatkan hal-hal sehari-hari seperti makan bersama atau menonton film.

Kesalahpahaman

Ketika dirimu berkomunikasi melalui kata-kata dan hanya ada sedikit bahasa tubuh dan petunjuk sosial lainnya, akan jauh lebih mudah untuk terjadi kesalahpahaman. Email dan teks bisa sangat buruk karena menyebabkan kebingungan dan pertengkaran. Jika dirimu menjalin hubungan jarak jauh dengan zona waktu yang berbeda dapat membuat hidupmu sulit saat dirimu menjadwalkan untuk mengobrol. Ada lebih banyak hal yang bisa salah saat dirimu mencoba berkomunikasi jarak jauh.

Masalah Kepercayaan

Dua orang yang bersosialisasi dan bersenang-senang secara terpisah dapat menciptakan suasana ketidakpercayaan dan kecemburuan. Dirimu dan pasanganmu harus belajar untuk menjadi orang yang dapat dipercaya dan dapat dipercaya jika hubungan itu ingin berhasil. Dirimu sangat bergantung pada apa yang dikatakan pasangan. Bahkan jika mereka benar-benar terbuka dan jujur, dirimu hanya mendapatkan pendapat pribadi mereka tentang hal-hal, yang mungkin berbeda dengan interpretasimu sendiri, jika dirimu ada di sana.

Hidup dengan Penjadwalan

Melakukan Kegiatan Virtual Bersama — Ilustrasi Hubungan LDR Credit: pexels.com/Vlada

Meskipun biasanya menikmati mengobrol dengan pasangan setelah bekerja setiap hari, ketika dirimu berada dalam hubungan jarak jauh, ada kalanya dirimu berharap bisa memiliki lebih banyak fleksibilitas. Agar hubungan jarak jauh dapat berjalan dengan baik, dirimu biasanya harus menjadwalkan semua obrolan dan pertemuan Skype dengan ketat dan mungkin sulit untuk mengubah rencana di menit terakhir. Masalah sangat akut ketika dirimu berada dalam hubungan jarak jauh dengan zona waktu yang berbeda berarti hanya ada beberapa jendela waktu ketika dirimu dapat mengobrol.

Kesepian

Tidak peduli seberapa kuat hubungan jarak jauh antara dirimu dan pasanganmu, akan ada saatnya dirimu hanya ingin pasanganmu ada untukmu. Mungkin dirimu pernah mengalami hari yang berat dan membutuhkan pelukan. Mungkin dirimu hanya ingin bersantai dan bersenang-senang dengan seseorang secara langsung, daripada melalui layar komputer. Ada batasan seberapa banyak keterlibatan yang bisa terjadi jika dua orang tinggal berjauhan.

Tumbuh Terpisah

Masalah ini cenderung menjadi lebih besar jika hubunganmu dimulai sebagai hubungan yang normal seperti pada umumnya, tetapi terpaksa berubah karena dirimu atau pasangan harus pindah karena kuliah, atau karena persyaratan kerja. Keseluruhan dinamika hubungan dapat diubah secara keseluruhan, karena dapat dengan mudah dipengaruhi oleh lingkungan dan orang baru, dan hubungan lama dapat memudar secara bertahap. Tantangannya bisa sangat serius dalam skenario ini, terutama bagi kaum muda.

Nah, apakah Sahabat Fimela yang menjalani hubungan jarak jauh pernah mengalami beberapa hal di atas? Saling percaya dan komunikasi bisa menjadi hal penting dalam hubungan jarak jauh. Sesekali mengunjungi pasangan juga dapat dilakukan untuk menghilangkan rasa rindu teramat dalam.