Fimela.com, Jakarta Tahun 2020 bukan hanya membawa perubahan pada dunia kesehatan dan pola masyarakat beraktivitas. Dengan adanya begitu banyak keperluan tambahan seperti masker, hand sanitizer, serta meningkatkan kebutuhan dana kesehatan, manajemen finansial di sepanjang tahun juga ikut berubah.
Masyarakat mulai lebih banyak menghemat. Mengingat sebagian karyawan mengalami PHK atau juga pengurangan gaji akibat masa yang sangat sulit selama pandemi Corona melanda. Untuk itu, tahun 2021 merupakan waktu yang tepat untuk kembali membenahi keuanganmu agar kembali sehat.
Advertisement
BACA JUGA
Market Watch dan Financial Times menulis, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk memperbaiki manajemen keuangan pribadimu di tahun 2021. Bahkan, kelima tips ini bisa menjadi bagian dari resolusi tahun baru 2021.
1. Persiapan New Normal
Kapan keadaan akan kembali seperti sedia kala? Meski vaksin akan segera diberikan kepada masyarakat, namun keadaan belum tentu bisa kembali seperti sebelumnya. Akan ada begitu banyak perubahan di tahun 2021, termasuk tentang keuangan dan ekonomi di Indonesia.
Advertisement
2. Budget Tahunan
Menurut Patricia Bright founder The Break platform dan hosts podcast Caught Off Guard menyarankanmu untuk langsung membuat annual budget dengan sangat terperinci. Apa yang ingin kamu capai tahun ini? Apa yang ingin kamu perbaiki? Misalnya, lebih ketat dalam menyisihkan uang untuk ditabung dan diinvestasikan. Atau, tentukan tujuanmu, seperti membeli rumah, mobil, dan lainnya.
3. Money Day
Ken Okoroafor, co-founder dari The Humble Penny menyarankanmu untuk menentukan satu hari di setiap bulan di tahun 2021 sebagai Money Day. Gunakan hari ini untuk berdisikusi tentang keuanganmu selama satu bulan bersama pasangan. Apa sumber pendapatanmu di bulan tersebut? Kemana uang yang kamu dapat kamu gunakan selama satu bulan itu? Berapa kekayaan bersih finansialmu dan pasangan saat ini? Cara ini akan meningkatkan hubunganmu dan pasangan dengan status keuanganmu bersama.
4. Uang Darurat
Jangan pernah sepelekan uang darurat. Ingat, Market Watch menulis, uang darurat harus dibedakan dengan uang yang kamu tabung setiap bulan, dan uang yang kamu investasikan. Idealnya, kamu harus punya uang darurat sebanyak 3 bulan tabungan. Itu batas minimal.
5. Bijaksana
Meski situasi 2021 terlihat lebih menjanjikan, namun tidak ada yang pasti sejak adanya pandemi. Untuk itu, bijaklah dalam mengatur keuanganmu. Gunakan uangmu untuk hal-hal yang sangat kamu perlukan, dan menabunglah dengan sangat konsisten.
#ChangeMaker