Normalkah Masih Mencintai Mantan Meski Sudah Putus Lama?

ilustrasi teman pria/Photo by Lina Kivaka from Pexels

Fimela.com, Jakarta Hati memang tak bisa diprediksi, apalagi soal cinta. Kamu tak bisa memilih siapa yang akan membuatmu jatuh cinta, termasuk kapan perasaan cinta itu akan hilang. Biasanya ketika sudah putus dan status sudah menjadi mantan, secara alami perasaan cinta itu akan hilang sendiri. Tapi bagaimana jika ternyata setelah putus kamu masih menyimpan cinta untuknya?

Wajarkah masih menyimpan rasa suka saat sudah tak lagi bersama? Ahli percintaan dan psikoterapis Fran Walfish, Psy.D. dalam Mydomaine.com mengatakan bahwa semua itu tergantung dari seberapa besar rasa trauma yang ditinggalkan mantan untuk setiap orang.

Setiap orang bisa saja masih menaruh hati pada mantannya karena pengalaman cinta yang dialami dengan si mantan tidak menyakitkan hingga membuatnya bisa membenci mantannya.

Alasan masih menyukai mantan

pasangan teman — ilustrasi pasangan mantan/copyright by Shutterstock

Hanya karena seseorang putus dengan pacarnya, bukan berarti perasaan cinta itu bisa berhenti tiba-tiba. Banyak orang masih mencintai mantan mereka untuk beberapa waktu yang lama setelah putus cinta dan normal masih memiliki perasaan cinta dan perhatian terhadap mantan setelah berpisah.

Mengenai ukuran waktu yang 'normal' agar bisa melupakan mantan, satu ukuran waktu saja tidak cukup diaplikasikan pada semua orang karena setiap orang memiliki periode yang berbeda-beda agar bisa 'melupakan' mantannya. Beberapa orang mungkin hanya butuh beberapa hari saja, namun ada juga yang butuh bertahun-tahun.

Jadi, sangat wajar jika kamu masih menyimpan rasa cinta pada mantan, semua itu dipengaruhi seberapa besar kenangan yang ia berikan padamu dalam pandangan baik dan buruk, Sahabata Fimela.

#ChangeMaker with FIMELA