Fimela.com, Jakarta Seorang perawat Patrice Grossman yang juga ibu berusia 49 tahun, dengan lima anak meninggal pada Jumat pekan lalu di RS Utah Valley. Grossman adalah perawat yang terdaftar bekerja di NICU sampai akhir hayatnya.
Suami dan anak-anaknya mengatakan pada ABC4 News jika Grossman bersama anggota keluarga lainnya tertular Covid-19 dari seorang teman yang pernah berkunjung ke rumah mereka. Dari situ Grossman jatuh sakit yang dimulai dengan sakit tenggorokan namun sembuh setelah dua minggu dari virus tersebut.
"Tapi paru-parunya terisi cairan dalam waktu kurang dari lima jam," ujar suaminya Bryan melansir dari People.
Advertisement
BACA JUGA
Grossman pun dirawat di rumah sakit mulai Jumat dan mengalami banyak komplikasi. Menurut putranya Zathan, sang ibu berjuang keras selama enam jam untuk bisa bertahan di masa krisisnya.
"Dari awal sampai akhir, mungkin sekitar enam jam untuk mengetahui ibu kami telah meninggal," ujar Zathan.
Advertisement
Perempuan Kuat dan Mandiri
Zathan juga mengatakan jika sang ibu merupakan sosok perempuan kuat dan mandiri yang telah melewati banyak pertempuran setiap hari. Termasuk pertempuran melawan Covid-19 yang harus merenggut nyawanya.
"Perawat bilang pada kami, ibu berjuang keras agar tetap bersama kami. Tapi sayangnya dia tidak cukup kuat untuk pertarungan ini," kata keluarga dalam sebuah pernyataan.
Keluarga merasa sang ibu diambil terlalu cepat yang membuat hidup mereka kosong dan gelap. Namun keluarga berharap sosok ibunya akan tumbuh dan hidup pada putra dan putri yang dibesarkannya.
"Setidaknya mereka akan mewarisi setengah menakjubkan seperti ibunya," lanjut sang ayah.
Meninggal di Tempat dia Dilahirkan
Keluarga juga menambahkan jika sang ibu meninggal di rumah sakit yang sama tempat dia melahirkan. Sementara selama hidupnya, ia mengabdi sebagai perawat di NICU karena senang merawat bayi baru lahir yang membutuhkan perawatan ekstra.
"Dia senang membantu para bayi dan memastikan mereka menerima perawatan terbaik di masa kritis," kata keluarga.
Selain itu, Grossman juga pandai menjahit dan bercita-cita membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Sebab itu dia tidak pernah ragu untuk memberikan bantuan pada orang lain saat diminta melakukannya.
Advertisement
Simak video berikut ini
#ChangeMaker