Menjadi Ibu Tunggal, Aku Merantau untuk Bekerja demi 6 Anakku

suami cerai — Ilustrasi menjadi ibu tunggal./Copyright shutterstock.com

Fimela.com, Jakarta Kita bisa bersinar melalui setiap pilihan hidup yang kita buat dalam hidup. Baik dalam hal pendidikan, karier atau pekerjaan, dan pilihan soal impian serta cita-cita. Setiap perempuan bisa menjadi sosok tangguh melalui setiap pilihan hidup yang diambil. Seperti dalam tulisan Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Share Your Stories Oktober 2020: Menjadi Lady Boss Versimu ini.

***

Oleh: Kasmi

Terlahir di keluarga biasa yang tinggal di kota kecil membuatku terjebak di pernikahan dini. Dari perkawinan ini aku dikaruniai 6 anak dengan jarak kelahiran yang berdekatan.

Tinggal terpisah dengan orangtua membuatku harus bisa mandiri mengerjakan tugas rumah tangga dan bekerja sendiri. Ditambah suami yang pekerjaanya memang pengemudi bus antar provinsi membuat kemandirianku makin menjadi, sebab dia jarang di rumah.

Menjadi ibu, guru, babu, dan koki sekaligus berdagang untuk membantu ekonomi keluarga adalah keseharianku. Dari sana pulalah kemandirian putra-putriku dipupuk. Mereka melihat bagaimana ibunya bangun pagi menyiapkan segala keperluan rumah, pulang malam kembali urusan rumah setelah seharian bekerja mengurus warung makan kecil yang membantu pemasukan keluarga.

Tangguh demi Anak-Anak

ibu tunggal tiga anak — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/ANURAK+PONGPATIMET

Setelah akhirnya suamiku meninggal, aku harus bekerja merantau ke luar kota meninggalkan anak-anak sendiri. Mereka tidak kaget, segala macam pekerjaan bisa mereka selesaikan sendiri secara mandiri.

Secara tidak langsung aku mendidik mereka untk tidak bergantung pada orang lain, tanpa berkata, hanya melihat keseharian ibunya.

Kurasa,menjadi wanita super di rumah sendiri, melakukan segalanya sendiri tidaklah selalu buruk. Itu juga bagian mendidik anak-anak kita untuk bisa berlaku hal yang sama.

Berbahagialah para suami atau laki-laki yang memiliki perempuan super, tapi jangan karena mereka terlampau mandiri kemudian kalian berpikir dia tidak butuh bantuan.

#ChangeMaker