Fimela Fest 2020: Jangan Ragu, 4 Cara Mengakhiri Toxic Relationship

Fimela.com, Jakarta Mendapat perlakuan buruk, diabaikan, atau bahkan ditinggalkan? Ini sebagian tanda kalau kamu sedang berada di dalam toxic relationship. Tanda lainnya juga meliputi kekerasan seksual dan emosional, perlakukan tidak adil, direndahkan, dan menjadi sasaran amarah.

Keluar dari toxic relationship memang tidak mudah. Ketika kamu sudah menyadari kalau hubunganmu dengan si dia toxic, ada begitu banyak rintangan yang menghalaumu untuk melangkah keluar dari hubungan tersebut.

Mulai dari si dia yang memohon karena masih cinta, anggota keluarga seperti mertua dan bahkan anak-anak, hingga rasa bersalah yang kadang juga timbul karena pasanganmu selalu pintar untuk memutarbalikkan fakta, menjadikanmu orang yang selalu salah di matanya.

Kalau sudah begini, konseling individu pasti dibutuhkan, terutama kalau pasangamu tidak bisa diajak bekerja sama untuk mengikuti konseling hubungan suami dan istri. Tapi, kamu juga harus berusaha sendiri dengan 4 cara berikut.

1. Cari Bantuan

[Fimela] relationship — Relationship | pexels.com/@trinitykubassek

Jika belum bisa mengikuti konseling, cobalah untuk meminta bantuan dari teman, keluarga, dan profesional yang bisa melindungimu dan mendukung perubahan dan pilihanmu untuk keluar dari hubungan yang toxic.

2. Cerita

Kadang, kamu memang tidak ingin membongkar masalah rumah tangga. Aib, katanya. Tetapi, ada kalanya kamu harus bercerita dengan orang terdekat. Misalnya, sahabat, atau juga mertua dan orangtuamu, sehingga kamu mendapatkan masukan yang baik dan positif mengenai hubunganmu dengan pasangan.

3. Ambil Keputusan

Jangan takut untuk mengungkapkan perasaan. Jangan takut pula untuk mengambil sebuah keputusan. Terutama keputusan apakah hubunganmu dengan pasangan bisa diteruskan atau sebaiknya berpisah untuk kebaikan bersama? Tentu saja, keputusan besar ini tidak bisa kamu ambil dengan gegabah.

4. Lingkungan Positif

Tidak semua orang yang ingin mendengar curhatanmu tentang rumah tangga yang bermasalah ingin mendukung dan melindungimu. Karena itu, pastikan orang-orang yang berada di sekitarmu memiliki energi positif dan memberikan nasihat serta masukan yang membangun, positif, dan realistis.

#ChangeMaker