Fimela.com, Jakarta Beberapa orang yang pernah mengalami kegagalan dalam percintaan biasanya memiliki trauma sehingga membuatnya takut untuk membuka hati. Tenang saja, hal itu wajar. Namun, tetap saja jika terus dipelihara, dampaknya akan tidak baik untuk kehidupan percintaanmu kedepan bahkan kamu bisa sulit mendapatkan pasangan yang tepat hanya karena trauma masa lalu.
Kamu boleh berkata bahwa kamu sedang trauma dan membutuhkan sedikit waktu untuk mengobati diri dari rasa sakit, tetapi ingat masih ada perjalanan cinta lainnya yang menunggumu. Sayangnya, trauma percintaan pada masa lalu bisa memengaruhi orang untuk takut jatuh cinta dan tidak mau membuka hati untuk orang lain.
Advertisement
BACA JUGA
Jika kamu sedang berada pada kondisi ini maka kamu perlu tahu cara ampuh untuk menghilangkan bahkan berdamai dengan rasa trauma itu sendiri. Jangan biarkan masa lalu merenggut masa depanmu yang lebih bahagia. Pernah gagal dalam percintaan bukan berarti kamu akan gagal selamanya, itu tandanya dia bukan yang terbaik untukmu.
Nah, untuk kamu yang sedang dihantui rasa trauma tiada henti dalam percintaan, Fimela.com kali ini akan mengulas 5 cara mudah menghilangkan trauma dalam percintaan. Ulasan ini dilansir dari Liputan6.com dan bisa menjadi referensi terbaik untuk kamu coba. Simal ulasan selengkapnya berikut ini.
Advertisement
Akui dan Belajar Terima Rasa Takut
Cara mudah menghilangkan trauma dalam percintaan yang pertama ialah dengan mengakui dan menerima rasa trauma itu sendiri. Hal ini seringkali tidak disadari oleh orang-orang bahwa mereka terjebak terlalu lama dalam trauma hanya karena mereka tidak mau mengakuinya dan menyangkal rasa tersebut.
Justru dengan kamu mengakui dan belajar menerimanya, kamu punya kesempatan untuk bisa berdamai dengan trauma yang selama ini membuatmu takut jatuh cinta lagi. Semakin kamu menolaknya maka kamu akan semakin tertekan. Lepaskan dan terima bahwa masa lalu itu akan menjadi guru terbaikmu dalam memulai kisah baru di masa depan.
Hadapi dan Rasakan
Berikutnya, setelah kamu sudah bisa mengakui dan belajar menerima, maka langkah selanjutnya adalah menghadapinya. Ini akan menjadi tantangan sekaligus bagian tersulit tetapi tidak ada cara lain yang lebih baik untuk menghilangkan trauma jika tidak dengan dihadapi. Semakin kamu takut menghadapi maka trauma itu akan lebih sulit pergi.
Hapai saja dan rasakan setiap kepingan sakitnya, hal itu justru yang akan membuatmu menjadi kuat lagi dan terbiasa. Dalam prosesnya, bisa jadi kamu akan merasa sakit hati, pusing, demam, bahkan menangis, namun setidaknya itu sudah menjadi langkah kecil untukmu meninggalkan rasa trauma yang ada.
Advertisement
Cari Pasangan yang Lebih Baik
Selanjutnya, cara mudah untuk menghilangkan trauma dalam percintaan ialah dengan menemukan orang baru dalam hidupmu yang pastinya lebih baik dari pasanganmu yang sebelumnya. Cari seseorang yang memang layak mendapatkanmu karena bisa memberikan cintanya sepenuh hati.
Adanya kehadiran orang baru dalam hidupmu bisa menjadi titik balik untuk kamu menghilangkan rasa trauma. Bersama orang baru yang tepat, kamu akan tahu bahwa cinta sejati itu masih ada dan kamu berhak untuk bahagia bersama orang yang kamu cintai.
Memberikan Kepercayaan Secara Bertahap
Keempat, setelah kamu berhasil menemukan orang yang tepat, bisa jadi sebenarnya dalam hatimu belum sepenuhnya percaya dan masih merasa curiga karena takut tersakiti. Jika begitu keadaannya maka yang harus kamu lakukan adalah memberikannya kepercayaan secara bertahap.
Tenang, dalam proses menghilangkan trauma segalanya butuh waktu untuk diperbaiki termasuk soal memberikan kepercayaan. Jika pasanganmu yang baru adalah orang yang tepat, dia pasti akan mengerti keadaanmu dan membiarkanmu percaya padanya secara pelan-pelan.
Advertisement
Jalani Hubungan dengan Komitmen
Terakhir, cara mudah untuk menghilangkan rasa trauma dalam percintaan ialah menjalani hubungan baru dengan komitmen. Hal ini akan mencegahmu dari rasa bimbang. Bagaimanapun juga sebuah hubungan yang baik memang seharusnya dilandasi dengan komitmen. Walaupun terkesan agak memaksa tetapi komitmen bisa menjadi alat agar kalian berdua bisa saling menghargai hubungan.
Jika kamu berhasil melakukannya maka pandanganmu terhadap masa lalu akan berubah karena kini kamu bersama orang yang tepat. Tidak ada lagi trauma percintaan yang membiaskan pandanganmu tentang kisah cinta dengan akhir yang bahagia.