Foto Perempuan Ini Jadi Konten Prank di Media Sosial karena Wajah Menua

Medsos — Ilustrasi Penggunaan Media Sosial Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Fimela.com, Jakarta Seorang pembicara motivasi lahir dengan penyakit genetik langka yang menyebabkan dirinya memiliki penampilan tua. Adalah Lizze Velasquez yang belakangan menjadi konten di media sosial untuk dijadikan prank yang melibatkan anak-anak.

Velasquez lahir dengan sindrom Marfanoid-progeroid-lipodistrofi. Menyebabkan wajahnya nampak menua akibat kurangnya lemak subkutan. Dengan wajahnya yang tidak biasa membuatnya jadi konten prank di media sosial melalui tagar #NewTeacherChallenge.

Dalam sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang menunjukkan foto Velasquez pada seorang anak laki-laki. Sontak anak laki-laki inipun mundur dengan reaksi ketakutan.

Melihat reaksi sang anak, seketika konten #NewTeacherChallenge yang menampilkan wajah Velasquez menjadi viral di media sosial TikTok.

Dijadikan konten meme

View this post on Instagram

Filmed some speech stuff today and it felt realllyyy good to do it again!

A post shared by Lizzie Velasquez (@littlelizziev) on Jul 14, 2020 at 5:31pm PDT

"Jika Anda adalah orang dewasa yang memiliki seorang manusia muda dalam hidup Anda, tolong jangan ajari mereka bahwa takut pada seseorang tidak mirip mereka tidak apa-apa. Tolong, segala sesuatu yang perlu diketahui anak-anak ini tentang memiliki empati dan bersikap baik satu sama lain dimulai dari rumah," respon Lizzie Velasquez.

Ini bukan kali pertama Velasquez menjadi bahan perundungan di media sosial. Saat usianya berusia 17 tahun, dia menjadi subjek pada video YouTube yang menjulukinya sebagai perempuan paling jelek di dunia. Kemudian pada 2016 fotonya pun ditampilkan dalam meme viral yang mempermalukan penampilannya.

Gambar-gambar ini mendorong Velasquez untuk menulis unggahan yang emosional. Ini menjadi upaya mengingatkan orang lain bahwa meme yang menggunakan gambar mereka itu menyakitkan.

Jadi pembela vokal penyandang disabilitas

View this post on Instagram

Please help me spread the word! @tiktok #FacetimePrank #tiktokchallenge

A post shared by Lizzie Velasquez (@littlelizziev) on Aug 9, 2020 at 5:38am PDT

Velasquez sendiri telah menjadi pembela vokal bagi para penyandang disabilitas sejak ia mengalami cyber bullying. Hingga kini ia memiliki ratusan ribut pengikut di media sosial.

Sebagai tanggapan positif atas konten #NewTeacherChallenge, Velasquez membagikan video tentang seorang ibu yang menujukkan foto teman Lizzie yang memiliki kondisi serupa kepada anaknya.

"Dia terlihat sangat baik," kata anak itu.