Fimela.com, Jakarta Zaman sekarang ini sering kali anak muda menyamakan perasaan sayang dengan bucin. Bucin adalah singkatan dari budak cinta. Seseorang yang terlalu tergila-gila dengan pasangannya, sering kali mendapatkan julukan sebagai bucin.
Julukan bucin ini juga sering kali ditujukan pada seseorang yang sering melakukan segala hal demi orang lain, pasangan, gebetan, hingga idolanya seperti kpopers. Istilah bucin ini juga digunakan untuk menunjukan sifat mesra dan peduli kepada orang yang dicintai.
Pada dasarnya bucin itu berbeda dengan perasaan sayang. Sifat bucin merupakan tindakan yang kurang sehat juga dalam berpacaran, dan bukan jaminan pasangan tersebut menjadi pasangan yang langgeng. Yuk bedakan rasa sayang dengan bucin, yang dilansir dari berbagai sumber:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Arti Sayang dan Bucin
Pada dasarnya sayang dengan bucin itu sangat berbeda. Bucin merupakan sebuah singkatan dari budak cinta. Bucin ini ada suatu perlakuakn yang dilakukan seseorang, untuk menyenangkan hati pasangan, dan rela melakukan semua hal yang diminta orang yang ia cintai, tanpa mendapatkan feedback dari orang tersebut.
Sedangkan sayang adalah sebuah perasaan, yang hampir sama dengan perasaan cinta. Perasaan sayang adalah perasaan yang tulus dan perasaan yang ikhlas, kepada seseorang yang disayangi tanpa mengharapkan perasaan yang dibalas.
Walaupun bucin dan sayang ini hampir sama karena sama-sama belum tentu mendapatkan balasan dari orang lain, tapi menyayangi seseorang masih menggunakan logika dan akal sehat, dan bisa menentukan mana yang harus dilakukan atau tidak. Sedangkan seseorang yang bucin akan melakukan apapun tanpa berpikir panjang.
Menuntut
Pasangan merupakan dua individu yang bersatu untuk menjalin hubungan. Setiap individu pasti memiliki sifat dan karakter yang berbeda. Ada yang selalu mengalah dan ada yang selalu menuntut. Orang yang selalu menuntut, biasanya akan marah jika keinginannya tidak dituruti, dan kerap kali mengucapkan kata 'lebih baik putus' jika permintaannya tidak dituruti.
Seseorang yang bucin, akan selalu menuruti apa yang diminta pasangannya atau gebetan. Walaupun hal tersebut akan merugikan diri sendiri. Hal ini dilakukan karena kamu terlalu takut jika diputus atau ditinggalkan oleh pasanganmu.
Sedangkan seseorang yang sayang dengan pasangannya, akan berpikir dua kali sebelum menuruti permintaan pasangan atau gebetan. Pasangan yang punya rasa sayang, biasanya akan menerima ketika permintaannya ditolak, dan akan mengerti alasan pasangannya saat menolak permintaan tersebut, tanpa memberikan ancaman putus..
Advertisement
Lupa Diri
Menjalin hubungan hingga lupa dengan diri sendiri, merupakan hal yang sangat negatif di dalam dunia pacaran. Walaupun kamu sedang menjalin hubungan dengan seseorang yang dicintai, tapi kamu masih punya keluarga, teman dan sahabat lainnya. Sehingga duniamu tidak hanya seputar pacaran saja.
Seseorang yang bucin, biasanya akan memberikan waktunya hanya untuk pasangan atau gebetannya. Tanpa ada waktu untuk keluarga, teman dan sahabat. Sering kali orang yang bucin langsung membatalkan pertemuan dengan keluarga atau sahabatnya, karena ia lebih memilih menemui pasangan atau gebetannya. Bahkan orang yang bucin sering kali lupa dengan dirinya sendiri.
Sedangkan orang yang sayang, ia akan membagi waktunya untuk teman, keluarga dan sahabatnya. Orang yang sayang ini, akan lebih mendahulukan kepentingan dirinya sendiri, sebelum melakukan hal-hal untuk pasangan atau gebetannya. Sehingga orang yang memiliki perasaan sayang ini, jarang lupa diri dan lebih menghargai diri sendiri serta perasaannya.
Ketergantungan
Dalam menjalin hubungan, terkadang kita lebih saling ketergantungan antara satu dengan yang lainnya. Sebenarnya tidak masalah, namun harus tau diri tanpa harus memaksakan pasangannya. Orang yang terlalu ketergantungan dengan pasangannya bisa disebut dengan bucin. Karena selalu ingin melakukan segala hal dengan pasangannya.
Sedangkan seseorang yang sayang, biasanya tidak akan memaksakan kehendak pasangannya, bisa melakukan apapun secara mandiri, dan tidak ketergantungan dengan pasangannya.
Advertisement
Cek Diri Sendiri Apakah Bucin atau Sayang
Sebelum menjuluki temenmu seorang bucin, ada baiknya kamu menilai diri kamu sendiri sebagai orang yang bucin atau sayang. Orang yang sayang adalah orang yang mandiri dan tidak tergantung dengan pasangan. Ia berani menolak hal yang diinginkan pasangannya, kalau hal tersebut tidak menguntungkan dirinya. Orang yang sayang lebih bisa menghargai diri sendiri, daripada memaksakan dirinya untuk melayani pasangan, yang belum tentu mau berkorban untuk dirimu.
Kalau kamu adalah bucin, yuk ubah dirimu untuk lebih positif menjalin sebuah hubungan. Agar hubungan lebih langgeng dan tidak dimanfaatkan oleh pasangan. Karena dalam hubungan berpacaran, ada baiknya untuk saling menyayangi dan mencintai, saling membantu satu dengan lainnya, saling menghargai, dan tau mana yang lebih dulu di prioritaskan.