Fimela.com, Jakarta Memiliki percakapan yang sulit dengan pasangan adalah kelemahan utama banyak hubungan. Seringkali, komunikasi yang buruk dengan pasangan adalah penyebab masalah itu. Kurang komunikasi atau tidak tahu bagaimana berkomunikasi dengan pasangan, selama periode waktu tertentu dapat menyebabkan ketidakpuasan, kekecewaan dan mungkin menyesalan serta kemarahan yang akhirnya bisa berakibat fatal bagi pernikahan.
Kekuatan dasar dari setiap pernikahan sangat bergantung pada kemampuan pasangan untuk menyelesaikan masalah komunikasi dalam pernikahan. Pernikahan apa pun dapat diselamatkan jika pasangan mau memperbaiki cara mereka berkomunikasi selama masa-masa sulit dalam pernikahan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk melakukan diskusi yang sulit bersama pasangan.
Advertisement
BACA JUGA
Tenangkan Diri
Menenangkan diri setelah melakukan pertengkaran dengan pasangan dapat membantumu menemukan cara untuk mengatasinya. Sejauh mana percakapan itu berjalan buruk sangat ditentukan oleh pendekatan terhadapnya. Jadi, jangan memiliki dugaan sebelumnya tentang percakapan yang sulit dengan pasanganmu. Menghindari percakapan yang sulit dengan pasangan hanya membuat masalah menjadi lebih intens dan meembuatnya lebih sulit untuk diselesaikan di masa depan.
Persiapkan Mental
Sebelum melakukan percakapan yang sulit dengan pasangan, pastika dirimu tahu apa masalah yang ingin didiskusikan. Pesiapkan mental untuk percakapan dan ketahulah bahwa kadang-kadang dirimu dana pasanganmu mungkin bersikap defensive dan emosional. Atasi malah ini dengan cara yang tidak konfrontatif dan pastikan dirimu menjaga pernyataan senderhana tanpa basa-basi.
Advertisement
Pilih Waktu yang Tepat
Diskusikan waktu yang tepat untuk melakukan percakapan yang sulit dengan pasanganmu dan patuhi waktu itu. Berikan waktu cukup waktu untuk mengumpulkan pikiran mereka sehingga mereka dapat mempersiapkan diri untuk percakapan.
Diskusikan Masa Depan
Ketika dirimu menikah atau berkomitmen untuk satu hubungan, dirimu juga berkomitmen untuk masa depan yang dapat dibagikan berdua dengan pasangan. Setiap orang memiliki tujuan atau aspirasi pribadi tertentu. Dirimu mungkin telah berkoitmen untuk satu hubungan dan tidak mengetahui tujuan dari pasanganmu.
Tetapi begitu dirimu berada dalam hubungan, mendiskusikan masa depan itu sangatlah penting. Ini bisa rumit karena kepentingan atau tujuan seseorang mungkin bertentangan dengan yang lain dan sangat mungkin bahwa masa depan yang saling diperjuangkan bersama. Berbicara secara terbuka tentang masalah ini dapat mengarah pada solusi. Dirimu juga harus ingat bahwa terlalu terobsesi dengan masa depan seringkali membuatmu gagal fokus pada masa kini.
Setiap orang memiliki masa lalu. Beberapa masa lalu itu menyenangkan dan beberapa menyakitkan. Beberapa orang mungkin membuka kembali masa lalunya, tetapi sebagiannya mungkin akan menyimpan dengan rapat. Ketika berada dalam suatu hubungan, dirimu harus dapat berbicara tentang masa lalu.
Cek Video di Bawah Ini
#Changemaker