4 Tanda Bahwa Seseorang Belum Siap Menikah

couple — Ilustrasi/copyrightshutterstock/kittirat roekburi

Fimela.com, Jakarta Mendengar dirimu mengumumkan pertunangan antara dirumu dengan pasangan kepada keluarga itu adalah salah satu hal yang menggembirakan. Tetapi ketika dirimu mulai merencanakan pernikahan, mungkin ada perasaan belum siap untuk menikah dan menjadi ragu. Mungkin dirimu merasakan beberapa tanda seperti di bawah ini bahwa dirimu belum siap untuk menikah.

Baru Mengenal Pasangan

Mungkin dirimu baru mengenal pasanganmu beberapa bulan yang lalu, tetapi setiap bersama adalah sebuah kebahagiaan. Dirimu tidak bisa berhenti memikirkannya. Bahkan dirimu tidak ingin menjauh dari sisi mereka. Saat tidak bersama, dirimu akan sering mengirim pesan padanya. Selama tahun pertama, dirimu berada dalam tahap tergila-gila dengan hubunganmu. Ini tidak berarti bahwa suatu hari dirimu tidak akan menikah dengan pasanganmu. Tetapi dirimu perlu waktu untuk mempelajari lebih lanjut tentang orang tersebut, sebelum berkomitmen dengan dirinya.

Bermain Mata

Dirimu menyembunyikan komunikasi intim yang alami dengan mantan. Atau bahkan mungkin dirimu terus menggoda rekan kantor. Dirimu tidak dapat membayangkan puas hanya dengan satu orang. Jika terus-menerus perlu untuk mendapatkan perhatian dari orang lain selain pasanganmu, pertimbangkan untuk menikah. Mungkin dirimu belum siap untuk menikah. Dalam pernikahan dirimu harus siap untuk berkomitmen secara emosional dan fisik kepada pasanganmu.

Nilai dalam Dirimu Tidak Sejalan dengan Masalah Penting

couple marah — Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Dirimu suka menghabiskan waktu bersama pasangan. Tetapi karena dirimu telah mengenal pasangan dengan lebih baik, mungkin akan menyadari bahwa dirimu tidak melihat secara langsung hal-hal penting seperti kuangan (pengeluaran dan tabungan), anak-anak (cara membesarkan anak), etos kerja dan kegiatan rekreasi. Menikahi seseorang berarti menikahi mereka semua, bukan hanya bagian yang dirimu suka. Jelas, dirimu tidak siap untuk menikah jika dirimu tidak berada di halaman yang sama ketika datang pada nilai-nilai dan etika.

Tekanan dari Teman yang Sudah Menikah

Ketika kebanyakan temanmu banyak yang menikah mungkin kamu akan merasa tertekan ketika setiap orang banyak yang menanyakan kapan dirimu akan menikah. Dirimu merasa tersisih karena semua temanmu telah berumah tangga. Perluas lingkaran sosialmu untuk menyertakan orang yang belum menikah. Jelas, dirimu belum siap untuk menikah dan hanya menyerah pada tekanan teman.

Dengan mencatat tanda-tanda yang menunjukkan bahwa dirimu belum siap untuk menikah, dirimu akan dapat bekerja untuk memperkuat ikatan, bekerja di bidang peningkatan dalam hubungan dan membangun sesuatu yang istimewa bersama, yang memiliki apa yang diperlukan untuk mengatasi badai kehidupan pernikahan bersama. Kemudian gunakan wawasan ini untuk membangun hubungan yang solid dengan pasanganmu.