Terjadi dalam Pertemanan, Ini 4 Tips Menghadapi Teman yang Toxic

kesal — Ilustrasi/copyrightshutterstock/Narith Thongphasuk

Fimela.com, Jakarta Kita mungkin pernah merasakan tidak suka terhadap orang lain. Sebagian orang mungkin mengatakan untuk mengabaikan dan menghindari orang beracun. Namun, apa yang terjadi jika orang tersebut harus selalu melakukan komunikasi dengan kita seperti halnya rekan kerja atau rekan kuliah dalam satu kelompok? Meski demikian, tidak seharusnya kita membenci dan tidak menganggapnya ada. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menghadapi seseorang yang mungkin dirimu tidak sukai.

Terima Sudut Pandang Mereka

Hanya karena tidak setuju dengan sudut pandang mereka bukan berarti pendapatmu selalu benar. Menghabiskan waktu berjam-jam untuk membuktikan bahwa mereka salah bukan hanya membuang-buang waktu dan usaha tetapi juga bisa menjadi kebiasaan yang merusak diri sendiri. Semakin banyak teman, maka semakin banyak pula pendapat berbeda yang masuk. Bahkan jika dirimu tidak mendukung sudut pandang mereka, cobalah untuk menerimanya. Jangan tunjukkan kelemahanmu, tetapi tunjukkan tingkat kecedasanmu.

Setiap Orang Memiliki Kesulitan yang Berbeda

Jika dirimu kesulitan berinteraksi dengan orang tertentu, pikirankan juga tentang seseorang yang kesulitan berinteraksi denganmu. Ketidakpastian, konflik dan perselisihan adalah sebuah perbedaan yang semua orang tentu mengalaminya. Mungkin dirimu tidak memahami seseorang yang tidak kamu suka, tetapi itu tidak berarti mereka seburuk yang dirimu kira. Perbedaan pendapat, nilai dan kepercayaan yang berbeda dapat menjadi masalah untuk bergaul satu sama lain.

Biarkan Mereka Tahu Perasaanmu

Menghindari Teman yang Toxic — Ilustrasi Hubungan Pertemanan yang Toxic Credit: freepik.com

Meskipun lebih baik tetap diam dalam situasi yang rumit, berbicara juga penting. Seseorang yang dirimu tidak suka juga pelru mengetahui bahwa gaya komunikasi atau perilaku mereka membuatmu merasa diremehkan, tidak dihargai dan memengaruhi tingkat produktivitasmu. Cobalah belajar untuk bersikap baik dan sopan, jangan merespons mereka ketika dirimu merasa marah atau stres. Luangkan beberapa menit untuk menenangkan diri dan menjernihkan pikiranmu dari kata-kata yang mungkin menghina dan pikiran negatif dari mereka. Jika dirimu kasar kepada mereka, maka mereka juga akan kasar padamu, dengan begitu masalah tidak akan pernah terpecahkan.

Fokus Pada Diri Sendiri

Karena dirimu tidak memiliki kekuatan untuk mengubah orang tersebut, berhentilah berfokus pada cara mereka menjalani hidup mereka sendiri. Dirimu memiliki kehidupan sendiri yang harus ditingkatkan setiap saat. Alih-alih memikirkan kebiasaan menjengkelkan yang dimiliki seseorang, berfokuslah pada mengapa dirimu bersikap seperti itu. Ini adalah cara yang jauh lebih baik untuk berurusan dengan orang yang dibenci.

Seringkali kita tidak memiliki pilihan untuk selalu berinteraksi dengan seseorang yang mungkin toxic. Ini semua tentang sikap, bukan diri mereka. Jaga jarak dengan orang-orang yang mungkin membuatmu merasa marah atau tertekan, tetapi itu tidak berarti mengabaikan mereka.