Fimela.com, Jakarta Oleh: Lailatul Badriyah
Hatiku sudah memilihnya
Tidak banyak yang bisa kulakukan
Advertisement
Dengan segala sendu
Aku pasrahkan kepada yang Maha Terbaik
Begitulah akhir dari kelu kesahku, yang kutulis di sebuah buku bersampul pita merah. Malam itu angin-angin berbisik pelan disaksikan kepulan awan, kucing-kucing masih berkeliaran menemukan hati yang mendambakanya, padahal kucing juga termasuk hewan yang tidak bisa setia. Jika kucing adalah hewan yang tidak bisa diintegrasikan kesetiaanya, maka aku yakin bahwa manusia adalah salah satu makhluk yang bisa memetakan setia dalam arti yang sebenarnya.
Kalian, dan siapa pun di luar sana, aku yakin, sekali atau dua kali kita pernah bertemu orang yang tidak setia, begitu pun denganku. Dengan segala keegoisanku, hari itu aku terus memaksa seseorang untuk tetap setia denganku, aku jahat!
BACA JUGA
Advertisement
Move On
Dia mungkin meninggalkanku di ujung jalan, membiarkan seorang diri tanpa sedikit pun menoleh, tapi aku masih punya kaki yang bisa melangkah ke jalan yang baru. Sanubari terdalamku akan terus membantu berproses di dunia yang baru.
Aku memutuskan melangkah dan terus melangkah. Memutus untaian memori dengan melakukan banyak kegiatan. Kini aku hanya ingin mengabarkan kepada langit bahwa aku kuat. Aku mampu melihat sinar bintang biar pun kegelapan merenggut kebahagiaanku. Sama seperti matahari, akan ada waktunya aku bahagia ketika menyambut pagi hari yang cerah.
Cinta mungkin bisa membuatku terjatuh, tapi aku bisa memilih untuk bangkit atau tetap terpuruk. Semangat berproses!
#ChangeMaker