5 Alasan Mengapa Introver Lebih Cenderung Pendiam

pribadi introver — Ilustrasi./Copyright unsplash.com/@martz90

Fimela.com, Jakarta Diam adalah sikap yang sangat kuat yang terjadi pada seorang introver. Mereka yang cenderung pendiam dan itu adalah ciri-ciri orang yang memiliki kepribadian introver. Namun, diamnya seorang introver dapat memiliki banyak arti. Kita mungkin akan menggunakan keheningan untuk berkomunikasi sebagai banyak bentuk tentang keadaan kita. Berikut ini pengartian dari sikap diam dari seorang introver.

Merasa Malu

Yang pertama adalah rasa malu, karena ini sering kali merupakan interpretasi pertama yang dimiliki orang tentang diam. Introver yang cenderung pemalu mungkin akan lebih banyak diam ketika mereka merasa malu terhadap seseorang.

Pengamatan

Situasi baru, keadaan baru, wilayah baru, dan bersama dengan orang-orang baru, diam adalah salah satu alat bagi seorang introver mengamati sekitarnya sebelum mereka melakukan interaksi. Ini sering ditafsirkan sebagai menyendiri, pemalu atau pendiam. Alasan yang sebenarnya mereka diam atau tertutup untuk diri sendiri dalam situasi ini adalah karena mereka cenderung mengamati. Mereka perlu bekal informasi dan sebagai alat untuk meyakinkan mereka cara apa yang dilakukan untuk melakukan interaksi dengan orang baru.

Kurang Minat Terhadap Sesuatu

Seseorang mungkin ingin mengetahui apakah seorang introver menyukainya atau tidak. Cara seorang introver menunjukkan perasaan kepada seseorang adalah dengan sikapnya. Jika mereka cenderung diam dan tidak ingin melakukan interaksi, mungkin saja mereka tidak menyukai orang tersebut.

Menghindari Konfrontasi

Sikap diam dari seorang introver adalah cara mereka untuk menghindari setiap masalah yang ada. Mereka lebih percaya dengan intuisi mereka daripada pembicaraan orang-orang yang ada di sekitarnya. Setiap waktu yang mereka habiskan, mungkin untuk memikirkan batin mereka. Terkadang mereka tahu kapan perlu menghindar dan kapan untuk melakukan interaksi dengan orang-orang tertentu.

Mengisi Energi

Jika seseorang dapat menjelaskan perbedaan antara ekstrover dan introver sebagai perbedaan tingkat energi, maka kebutuhan akan periode berdiam dan sunyi akan menjadi lebih jelas. Sebagai seorang introver, mereka mengisi energi melalui keheningan dan kesepian. Mereka mungkin akan menjadi anti-sosial bagi orang-orang yang ada di sekitarnya, bahkan mereka tidak akan menyapa orang-orang untuk menghindari obrolan.

Jangan berasumsi tentang keheningan seorang introver. Diam adalah cara unik bagi mereka untuk mengekspresikan apa yang mereka rasakan. Diam bukan berarti menjadikan orang yang anti-sosial, hanya saja mereka perlu waktu untuk melakukan interaksi dengan orang lain.