Fimela.com, Jakarta Merencanakan pesta pernikahan bukanlah hal yang sederhana. Banyak hal yang harus durus untuk wujudkan hari bahagia tersebut. Namun siapa sangka jika kini kita dihadapi dengan virus corona. Kondisi yang tak pasti seperti sekarang ini membuat kita bingung mencari solusi terutama jika dihadapi dengan hari pernikahan yang sudah dirancang dari jauh-jauh hari.
Di Indonesia, aturan pernikahan di masa new normal mewajibkan jika tamu maksimal hanya 30 orang dan wajib mengikuti protokol kesehatan. Kondisi ini juga masih tidak menentu hingga kapan. Namun, apabila kamu menginginkan pesta pernikahan yang besar, pastinya menunda pesta adalah hal yang lebih baik dilakukan.
Seperti yang dilansir dari Brides.com, ini yang harus dilakukan jika kamu ingin menunda rencana pernikahan di tengah pandemi virus corona yang mewabah.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Gunakan wedding planner
1. Konsultasikan dengan wedding planner
Jika kamu tidak memiliki planner, ada baiknya untuk menggunakannya di saat kondsi seperti ini. Sehingga kamu bisa berkonsultasi mengenai perencanaan pesta pernikahan yang akan tertunda.
2. Baca kembali kontrak vendor
Baca kembali kontrak vendor yang sudah kamu pesan. Konsultasikan satu persatu dan tanya bagaimana jika pernikahan ditunda. Banyak vendor yang menganggap uang muka akan hangus di masa seperti sekarang ini. Namun ada juga yang masih memberi kelonggaran kebijakan.
Tentukan tanggal
3. Putuskan tanggal
Hal ini penting untuk memesan tempat, catering, dan vendor lainnya, sehingga mereka bisa memasukkan jadwal pernikahan kamu.
4. Siapkan dana ekstra
Situasi yang tidak terkendali seperti saat ini membuat kita harus benar-benar menyiapkan dana ekstra untuk persiapan pernikahan. Ingat, pandemi mempengaruhi sejumlah aspek ekonomi sehingga sangat mungkin jika harga vendor banyak yang melonjak tajam.
5. Atur dengan cepat
Di masa pandemi seperti sekarang ini, semua berjalan serba cepat. Segera tentukan jadwal, pesan vendor dengan cepat agar tidak didahului oleh orang lain. Dengan cara ini, maka kamu masih bisa merencanakan pernikahan impian.
#ChangeMaker