Tantangan Perusahaan Ritel Penuhi Kebutuhan Masyarakat di Tengah Pandemi Virus Corona

Kebutuhan saat pandemi virus corona — Perusahaan ritel di Indonesia menghadapi tantangan selama pandemi virus corona/ Gustavo Fring from Pexels

Fimela.com, Jakarta Kebutuhan pokok menjadi hal yang utama dalam menjalani hari-hari di tengah pandemi virus corona ini. Bahkan meski fasilitas umum lainnya seperti mal untuk sementara ditutup, walaupun supermarket masih diperbolehkan beroperasi.

Untuk memastikan masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan baik, perusahaan ritel asal Korea LotteMart dan Lotte Grosir meluaskan pasarnya dengan membuka kurang lebih delapan gerai baru di area Jabodetabek, Jawa Timur, dan Sumatera. Rencana ini akan direalisasikan hingga tahun 2021.

Walaupun sedang menghadapi kondisi pandemi virus corona, perusahaan retail ini optimis untuk tetap menargetkan pembukaan gerai dan mengembangkan bisnis di Indonesia, tentunya dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku dari pemerintah untuk menghentikan mata rantai penyebaran virus corona.

“Lotte Grosir dan Lotte Mart merencanakan akan membuka kurang lebih delapan gerai baru di area Jabodetabek, Jawa Timur, dan bahkan Sumatra, hingga tahun 2021. Terlepas kondisi pandemi yang sedang berlangsung, kami optimis untuk tetap menargetkan pembukaan gerai dan mengembangkan bisnis di Indonesia, tentunya dengan tetap mengikuti arahan dan ketentuan yang berlaku dari pemerintah,” papar Direktur Pemasaran Lotte Grosir dan Lotte Mart , Evi Lionawan.

Beberapa toko tutup dan berganti lokasi

Namun ada beberapa gerai yang tahun ini harus berhenti beroperasi salah satunya gerai Lotte Mart Ratu Plaza di Jakarta Selatan. Keputusan ini diambil karena memang masa kontrak penyewaan lahan usaha dengan pihak Ratu Plaza sudah berakhir dan diputuskan tidak dilanjutkan karena Lotte Mart ingin mencari lokasi lain yang lebih strategis untuk bisnisnya.

Tantangan ritel kebutuhan pokok dalam menghadapi pandemi

Tentunya di tengah masa pandemi COVID-19 ini banyak tantangan yang harus dihadapi Lotte Mart dan Lotte Grosir, terutama untuk beberapa gerai di beberapa daerah dengan daya beli masyarakat yang melemah. Beberapa strategi khusus sudah disiapkan, mulai dari mempersiapkan layanan antar melalui aplikasi Whatsapp, menyediakan layanan belanja online melalui aplikasi Lotte Mart Mall dan Lotte Grosir Online. Lotte Mart dan Lotte Grosir juga memastikan ketersediaan pasokan produk sesuai yang dibutuhkan pelanggan.

Setelah kasus pandemi COVID-19 ini mereda, Lotte Grosir dan Lotte Mart akan segera mempercepat seluruh target pengembangan bisnis yang ada. Diharapkan pengembangan bisnis yang dilakukan dapat juga mendukung upaya pemerintah untuk menggiatkan kembali roda perekonomian di Indonesia pasca mereda atau berakhirnya pandemi ini.

Waspada dan kenali empat gejala anak terkena virus corona di video berikut ini!

#changemaker