Cara Siasati Gaji yang Sering Habis di Tengah Bulan

uang rupiah — uang di dompet/copyright by Melimey (Shutterstock)

Fimela.com, Jakarta Gaji habis di tengah bulan adalah situasi yang sering kita hadapi. Dalam kondisi ini, menghitung hari untuk mendapatkan gaji hingga bulan berikutnya terasa sangat lama.

Saat gaji habis di tengah bulan, maka tandanya ada yang salah dengan kebiasaan kamu. Lalu bagaimana cara mensiasati situsi ini?

Metode 10-20-30-40

Metode ini menggambarkan rumus perencanaan keuangan. Kamu bisa alokasikan gaji sesuai angka di atas.

40% gaji digunakan untuk biaya kehidupan sehari-hari seperti makan, transport, membayar tagihan pokok.

30% gaji digunakan untuk membayar cicilan dan hutang.

20% gaji disisihkan untuk tabungan. Dalam hal ini berupa dana darurat, investasi, dan lainnya.

10% untuk kebutuhan lainnya seperti hobi, liburan dan lain sebagainya.

Lakukan skala prioritas

Jangan lupa untuk lakukan skala prioritas. Dalam hal ini, maka prioritaskan kebutuhan utama dan sisihkan keinginan yang tidak terlalu penting.

TERKAIT: 4 Kebiasaan Buruk yang Menghambat Keuangan dan Cara Mengatasinya

TERKAIT: Panduan Lengkap Membeli Rumah, Tips Praktis untuk Pemula

Catat pengeluaran

Perempuan fearless yang cerdas mengatur keuangan. (Foto: rawpixel from Pixabay)

Ini juga wajib dilakukan agar kamu bisa memahami dan mengetahui apa saja pengeluaran kamu dan mana saja pengeluaran yang tidak penting.

Hindari menyimpan uang tunai terlalu banyak

Dengan adanya dompet digital maka kini kamu bisa semakin cermat dalam bertransaksi. Manfaatkan promo yang ada dan jangan lupa untuk hindari menyimpan tunai terlalu banyak di dompet agar pengeluaran dapat lebih dibatasi.

Gaji pas-pasan dan lewat begtu saja? Jangan sedih, yuk ikuti tips jitu atur keuangan dari sang financial planner, Prita Ghozie, di video berikut ini.

#ChangeMaker

Tips Keuangan
Bisnis
Tips keuangan adalah beberapa petunjuk praktis untuk mengatur atau mengelola keuangan.
Lihat Selengkapnya
Tips Keuangan
gaji
Mengatur Gaji