Fimela.com, Jakarta Terkadang perjalanan pernikahan yang panjang pun tak mudah tetap bisa memertahankan hangatnya rasa cinta. Ketika terjebak rasa bosan atau ada ketidakpuasan dalam diri seseorang, di situlah muncullah keinginan selingkuh.
BACA JUGA
Advertisement
Tak banyak yang menyadari bahwa usia pernikahan atau berapa lama pernikahan berlangsung bisa memprediksi seberapa besar potensi seseorang selingkuh dari pasangannya.
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sex Research menemukan bahwa semakin lama usia pernikahan maka semakin besar risiko mengalami perselingkuhan.
Penelitian yang melibatkan 313 orang dewasa Israel dengan usia rata- rata 32-33 tahun yang telah menjalani pernikahan paling tidak satu tahun mengisi jawaban tentang usia pernikahan yang rentan mengalami perselingkuhan. Ada tiga kategori usia pernikahan, yaitu pendek (<5 tahun), sedang (6-10 tahun), dan lama (11 tahun lebih).
Advertisement
Usia pernikahan 7 tahun orang rentan selingkuh
Partisipan memilih usia pernikahan paling lama sebagai usia pernikahan paling rentan selingkuh karena menurut mereka faktor kebosanan dan terbiasa satu sama lain menghilangkan kejutan dan percikan cinta yang ada di awal-awal jatuh cinta.
Uniknya, hasil survei menemukan bahwa polanya berbeda untuk pria dan perempuan. Pria cenderung selingkuh di usia pernikahan yang semakin lama atau disebut juga efek linear, sedangkan perempuan rentan selingkuh di usia pernikahan sedang. Dari situ ditarik kesimpulan bahwa baik laki-laki maupun perempuan rentan selingkuh di angka usia pernikahan pertengahan, sekitar usia tujuh tahun pernikahan.
Dalam penelitian lain yang diterbitkan dalam Journal of Marriage and Family juga menemukan hasil yang hampir sama, yaitu rata-rata tertinggi risiko orang selingkuh berada di usia pernikahan 7 tahun. Dari situlah sindrom 7 tahun atau “seven-year itch" muncul dalam hubungan pernikahan.
Banyak yang percaya bahwa ketika pasangan suami istri bisa melewati “seven-year itch", hubungan pernikahannya akan langgeng. Percaya atau tidak, silakan keputusan ada di tangan Sahabat Fimela.
#ChangeMaker with Fimela