Fimela.com, Jakarta Beberapa pasangan yang sudah berpisah, salah satu diantaranya memilih untuk tetap kepo dengan mantan pasangannya. Ada banyak alasan mengapa seseorang masih berusaha mencari tahu tentang mantannya. Akan tetapi, jika hubungan sudah berakhir, maka tetap kepo dengan kabar mantan bukan sesuatu yang baik.
Beberapa alasan mengapa seseorang masih kepo dengan mantan pasangannya seperti, belum bisa move on, berharap bisa kembali bersama, sampai pada sebuah obsesi terhadap mantan pasangannya sendiri. Apapun itu, sebaiknya kamu tidak perlu kepo dengan kehidupan mantan pasanganmu yang baru.
Advertisement
BACA JUGA
Pastinya siapapun akan merasa tidak nyaman jika dirinya diincar dan jika ada seseorang yang terobsesi mencari tahu tentangnya. Seharusnya jika hubunganmu sudah berakhir dengannya maka kalian bisa menjalankan hidup kalian masing-masing. Masih merasa sedih, sakit hati, kecewa, atau belum bisa melupakan memang wajar karena itu merupakan fase yang harus dilalui, namun tidak dengan tetap terus kepo.
Berikut Fimela.com akan mengulas 3 alasan mengapa sebaiknya kamu tidak perlu kepo tentang mantan. Artikel ini akan memberikanmu pencerahan agar kamu bisa menghadapi kenyataan bahwa kamu dan dia sudah berpisah. Apapun yang mantanmu lakukan tidak lagi menjadi urusanmu.
Advertisement
Membuatmu Sulit Move On
Alasan mengapa kamu sebaiknya tidak perlu kepo dengan mantanmu ialah karena semakin kamu kepo, maka kamu akan semakin sulit melupakannya. Kamu sering mencari tahu kabarnya, apa yang dia lakukan, atau siapa saja yang berinteraksi dengannya, hal itu membuatmu terus mengingatnya.
Kamu harus bisa menerima kenyataan bahwa sudah berpisah dan apapun yang mantanmu lakukan sudah bukan menjadi kepentinganmu lagi seharusnya. Lagipula pasti juga mantanmu akan merasa terganggu jika dia sampai tahu bahwa kamu terus mengincar kabarnya misalnya lewat media sosial.
Jika kamu merasa ingin kembali maka, bicaralah dengannya, bukan dengan kepo. Namun, jika kamu belum bisa melupakannya, kepo bukanlah solusi terbaik. Semakin kamu tahu tentangnya, semakin kamu teringat dan sulit melupakannya.
Membuang Waktu
Kedua, alasan mengapa sebaiknya kamu tidak perlu kepo tentang mantanmu ialah karena aktivitas tersebut hanya akan membuang-buang waktu. Memang prioritas berbeda-beda, aktivitas mantanmu mungkin penting buatmu namun, percayalah masih ada hal lain yang lebih pokok daripada mencari tahu mantanmu di media sosial.
Apalagi jika kamu tidak punya alasan penting perihal mengapa kamu kepo dengan mantanmu, misalnya karena kamu penasaran saja. Daripada kepo dengan mantan, lebih baik kamu fokus dengan hidupmu, pekerjaanmu, atau apapun yang bisa membangun dirimu lebih baik. Tidak ada untungnya juga bagi kamu dengan tahu kabarnya.
Jangan buang waktumu yang berharga dengan terus memandangi ponsel dan melihat pembaharuan status di media sosialnya. Sudah, kepo itu melelahkan. Kamu juga nantinya akan lelah sendiri. Jika kamu merasa perlu ada hal yang dibicarakan maka, hubungi mantanmu dan bicaralah baik-baik.
Advertisement
Menyakiti Diri Sendiri
Ketiga, alasan mengapa sebaiknya kamu tidak perlu kepo tentang mantan ialah karena tanpa sadar sebenarnya kamu sedang menyakiti dirimu sendiri. Bisa jadi selama kamu melakukan stalking media sosialnya, diam-diam tersirat keinginan agar kamu bisa kembali bersama. Namun, kamu tahu misalnya bahwa hal tersebut tidak mungkin terjadi.
Terus mencari tahu kabarnya juga membuatmu jadi merasa gelisah dan tidak tenang karena secara otomatis hal tersebut bisa menjadi kebiasaan baru. Ketika sudah menjadi kebiasaan maka, kamu akan merasa kecanduan bahkan terobsesi. Tentu itu bukanlah perilaku yang baik.
Kamu hanya akan menyiksa diri sendiri dengan terus berusaha mencari tahu kabarnya, lupakan apa yang memang harus dilupakan. Jika dia saja bisa melepaskan dan melupakanmu, mengapa kamu tidak bisa, kamu pasti bisa. Daripada kepo dengan mantan, lebih baik kamu mencari sahabat dekat yang bisa kamu ajak cerita ketika kamu sedang butuh didengar, pasti itu akan lebih baik.