Fimela.com, Jakarta Demam, batuk, sesak nafas, hingga mudah lelah menjadi gejala umum terinfeksi virus corona. Namun, kini sejumlah dokter menemukan ruam di kulit menjadi salah satu penanda seseorang terinfeksi Covid-19.
BACA JUGA
Advertisement
Walaupun ruam belum resmi termasuk sebagai daftar gejala virus corona atau covid-19 oleh Organisasi kesehatan dunia (WHO), namun mulai ditemukan kasus-kasus yang menandakan gejala tersebut. Salah satunya seperti yang dilaporkan Beuy Joob yang bertugas di Sanitation1 Medical Academic Center di Bangkok, Thailand, kepada Health.com.
"Ada kemungkinan bahwa pasien Covid-19 pada awalnya mengalami ruam kulit yang dapat salah didiagnosis sebagai penyakit umum lainnya," katanya seperti dilansir liputan6.com dari AS.
Advertisement
Pasien mengalami iritasi kulit
Sementara itu ABC7 juga melaporkan bila salah seorang pasien di Los Angeles juga mengalami iritasi kulit yang parah di bagian kaki. "Saat pertama kali melihat ruam misterius, saya tidak tahu apa yang harus dilakukan," ujar ahli dermatologi, Dr Shirly Chi.
"Di utara Italia ada studi yang menunjukkan kalau 148 pasien di rumah sakit--tidak satupun yang mendapat pengobatan sebelumnya-satu dari lima memiliki ruam yang berkaitan dengan penyakit Covid-19 mereka," ujar Dr Chi menambahkan.
Menurut ahli kepada Health.com, ruam misterius itu bisa saja terjadi akibat menurunnya kekebalan tubuh pasien akibat Covid-19 atau efek negatif yang ditimbulkan penyakit itu terhadap sirkulasi darah.
#Changemaker