Pengusaha Perempuan Import APD untuk Bantu Tenaga Medis Menangani Virus Corona

Gerakan Peduli Medis memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) yang tidak diperjualbelikan dan hanya disumbangkan ke tenaga medis. (dok. Instagram @gerakan.pedulimedis/https://www.instagram.com/p/B-RGjkUB22U/Putu Elmira)

Fimela.com, Jakarta Kelangkaan atau keterbatasan alat pelindung diri (APD) dalam masa Covid-19 ini sangat memprihatinkan sehingga beberapa garda depan dokter dan tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 terpaksa memakai APD seadanya.

Terbatasnya APD juga menyebabkan jumlah dokter yang terjangkit virus ini semakin meningkat. Melihat kondisi yang demikian Endah Watiningsih Pengusaha yang salah satu usahanya bergerak di bidang import alat-alat kesehatan merasa terpanggil untuk bisa membantu mengimportkan APD.

Bersama tiga temannya yang mempunyai visi yang sama terpikirlah untuk memfasilitasi antusias para donatur yang akhirnya terbentuklah IDEE CARE.

5.000 APD

IDEE Care berhasil mengumpulkan donasi dari para relawan, donatur, instansi sebanyak 5.000 APD untuk dipakai oleh dokter, suster dan garda terdepan di Rumah Sakit dengan dana dari para donatur.

Menurut Endah, kesuksesan itu baru terasa apabila kekuatan yang kita punya bisa dinikmati oleh masyarakat banyak.

"Saya merasakan sekali pahitnya masa perjuangan, 18 tahun bekerja pada orang dan 7 tahun membangun beberapa usaha gagal dan bangkit, penuh dengan suka dan duka, sehingga sekarang di saat usaha saya alhamdulilah bisa dikatakan berkembang dan bisa menghidupi banyak orang, saya rasa berbagi adalah keharusan," kata Endah dalam siaran pers yang diterima Fimela.com

Antisipasi Corona, Jokowi tekankan social distance. Berikut video 4 langkah sederhana lindungi diri dari COVID-19.

#Changemaker