Fimela.com, Jakarta Working from Home atau WFH selama 14 hari mungkin pada awalnya terdengar menyenangkan. Namun, baru memasuki hari kelima saja, sebagian orang sudah merasa bosan dan bingung mencari aktivitas selain bekerja di rumah.
Tapi, cobalah Sahabat Fimela melihat kondisi ini dari sisi lain. Ketika kamu berada di rumah saja selama 14 hari, WFH menjadi momen yang paling tepat untuk belajar mengatur keuangan. Pasalnya, waktu luang yang tersedia selama beraktivitas di rumah bisa dimanfaatkan untuk kegiatan positif dan produktif, salah satunya bagi keuanganmu.
Advertisement
BACA JUGA
Menurut Alie Tan, CEO Kredivo Indonesia, momen WFH ini bisa digunakan untuk mengelola keuangan dengan lebih baik. Sebagai pelaku fintech lending, pihak Kredivo mengajak masyarakat untuk memanfaatkan teknologi keuangan.
"Selain itu, kondisi masyarakat yang lebih banyak beraktivitas di rumah juga bisa dimanfaatkan untuk belajar mengelola keuangan dengan lebih baik. Kami sebagai pelaku fintech lending mengajak masyarakat agar semakin cerdas dalam memanfaatkan teknologi keuangan yang diiringi dengan kemampuan mengelola keuangan secara sehat dan bijak," kata Alie. Berikut 5 alasan kenapa WFH bisa kamu manfaatkan untuk belajar keuangan.
Advertisement
1. Berhemat
Beraktivitas di rumah membuatmu tidak mengeluarkan ongkos yang biasanya kamu gunakan untuk pergi ke kantor. Di momen inilah kamu bisa belajar untuk berhemat dengan memasak menu makan siang dan makan malam, serta menghemat pengeluaran untuk bersosialisasi bersama kolega.
2. Ulas catatan keuangan
Selama berada di rumah, cobalah untuk mengulas catatan kauanganmu selama 3 bulan terakhir. Kamu bisa menganalisis apakah pengeluaranmu terlalu besar atau sudah seimbang dengan pemasukan.
3. Investasi
Kamu juga bisa menghitung, berapa jumlah uang yang bisa kamu simpan. Nah, jangan ditabung semuanya! Cobalah untuk menyisihkan sebagian uang untuk kamu investasikan. Bisa dengan menabung emas, atau menabung saham.
4. Menjaga Keseimbangan Cahsflow
Mungkin ketika kamu bosan di rumah, kerap kali kamu membuka platform belanja online untuk melihat barang-barang yang selama ini sudah kamu incar. Meskipun hemat di ongkos, pastikan dirimu tidak menghamburkan uang dan menjaga cashflow agar tetap seimbang.
5. Cashless
Selama berada di rumah, semua pembayaran dan transaksi bisa dilakukan melalui fitur pembayaran non tunai. Hal ini bisa membantu mengurangi risiko kontak dengan uang kertas yang berisiko tinggi sebagai sumber penyebaran virus dan bakteri. Jadi, manfaatkanlah fintech untuk melakukan transaksi dari rumah, ya, Sahabat Fimela!
#ChangeMaker