Tips Agar Tetap Merasa Positif Selama Pandemi Virus Corona

[Fimela] ilustrasi kegiatan positif — ilustrasi kegiatan positif selama pandemi Corona | unsplash.com/@canweallgo

Fimela.com, Jakarta Di tengah pandemi virus Corona atau COVID-19, rasanya sulit sekali untuk berpikir positif. Melihat angka kematian dan juga kasus yang terus bertambah di Indonesia, sebenarnya berpikir positif justru merupakan hal yang sangat penting.

Sekarang, inilah saatnya bagi kita untuk proaktif dalam menciptakan momen-momen bahagia, mengingat temuan-temuan dalam penelitian psikologi bahwa emosi positif membantu kita untuk menghilangkan efek negatif dari stres.

Ada beberapa hal yang sangat praktis yang dapat kamu lakukan untuk menumbuhkan emosi atau perasaan positif, dilansir dari the Guardian.

Nikmati momen-momen kecil

Bahkan saat di rumah, kamu masih memiliki banyak momen kecil untuk dinikmati. Aroma kopi, nuansa hangatnya mandi, dan sebagainya. Ketika melakukan ini, kamu memberi otak kesempatan untuk memproses kesenangan yang meningkatkan serotonin, yakni perasaan yang baik yang membantu meningkatkan suasana hati dan membuat hati terasa tenang.

Perkuat Koneksi

Bagi kita yang sedang bersama keluarga, sekarang adalah kesempatan untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan orang-orang yang kita cintai. Luangkan waktu untuk mengobrol karena semua gerakan ini meningkatkan kedekatan dan juga meningkatkan oksitosin yang merupakan hormon untuk mengikat orang dan juga memiliki efek menenangkan pada tubuh. Ketika kadar oksitosin meningkat, mereka memberi tahu tubuh untuk mematikan kortisol, yakni hormon stres.

Carilah hal-hal baik dalam diri orang lain

Jenis-jenis krisis ini dapat memunculkan yang terburuk dan terbaik dalam sifat manusia. Para dermawan menyumbangkan uang kepada para ilmuwan untuk menemukan obatnya. Dokter dan staf medis bekerja lembur untuk membantu pasien yang sakit. Orang-orang memposting pesan positif di media sosial. Teman-teman dari seluruh dunia saling berkomunikasi. Ketika menyelami aspek-aspek positif dan pro-sosial dari krisis ini, kita dipersatukan dalam harapan.

Mengambil alih kesehatan mental dan mengabadikan momen kecil akan membantu saat kita melangkah lebih jauh ke hal yang tidak diketahui. Jika kita dapat menumbuhkan emosi positif, efek aliran diteliti dengan baik, dan didokumentasikan dengan baik. Faktanya, emosi positif adalah sumber daya utama bagi kita selama krisis COVID-19.

Setiap awan gelap memiliki lapisan perak dan ini adalah kesempatanmu untuk mencapai lapisan itu dan bertanggung jawab atas kesehatan mental sehingga dapat keluar dari pengalaman ini dengan lebih kuat, Sahabat Fimela!

#ChangeMaker

Penulis: Rafinda Eki Puspitasari