Hanya Sabar yang Menguatkanmu Hadapi Cemoohan Orang

lebih bersabar — Lebih banyak bersabar./Copyright unsplash.com/@icons8

Fimela.com, Jakarta Mencintai diri sendiri bukanlah tindakan egois. Justru dengan mencintai diri sendiri, kita bisa menjalani hidup dengan lebih baik. Di antara kita ada yang harus melewati banyak hal berat dalam hidup sampai rasanya sudah tak punya harapan apa-apa lagi. Namun, dengan kembali mencintai diri sendiri dan membenahi diri, cahaya baru dalam hidup akan kembali bersinar. Melalui salah satu tulisan yang dikirimkan Sahabat Fimela dalam Lomba My Self-Love Story: Caramu untuk Mencintai Diri ini kita akan memetik sebuah inspirasi baru yang dapat mencerahkan kembali hidup kita.

***

Oleh: Dewi Haniyah

"Dora!" " Dora!" "Ada Dora di sini!" "Dora ayo kita main!" Itu sebutan diriku waktu semasaku kecil. Kalian kira hidupku bahagia dulu seperti karakter Dora yang kalian tonton saat kalian masih kecil? bermain dan bersenang-senang bersama teman-teman. Bukan, mereka bukan benar-benar mengajakku bermain melainkan mencemoohku beramai-ramai, ini adalah kisah kecilku yang selalu dicemooh orang karena fisikku.

Iya, aku kecil, gendut, jelek, dan bantet. Itu kata mereka tentang diriku, semua orang sepakat bahwa aku seperti itu. Awalnya aku biasa saja karena aku memang orang yang cuek. Tidak peduli orang mau berkata apa. Ya, dari dulu sampai sekarang mereka bilang aku orangnya memang seperti itu. Tapi kesabaran seseorang ada batasnya sampai-sampai saat aku tidak tahan lagi dengan cemoohan mereka aku menangis sejadi-jadinya karena perkataan mereka. Aku lari ke ibuku dan menangis, "Ibu kenapa mereka bilang aku seperti Dora? Aku gendut dan bantet seperti ini mirip Dora katanya." Ibu langsung menenangkanku. Ibu bilang, "Kita harus sabar karena kalau sabar disayang Allah dan Allah akan mendengarkan apa yang dikeluhkan hamba-Nya."

Mengalami Perubahan

karakter zodiak — ilustrasi./Photo by Conner Ching on Unsplash

Tibalah saatnya aku bertumbuh besar dan aku dimasukkan ibu ke pondok pesantren, semasaku pesantren alhamdulillah tidak ada yang mencemoohku lagi. Tidak tahu kenapa memang aku merasa fisikku berubah meski fisikku masih kecil aku tidak gendut lagi, dan aku merasa percaya diri sekarang, banyak yang bilang seperti teman-temanku bahwa diriku cantik tapi aku tidak peduli hal itu yang penting aku sudah tidak lagi dicemooh orang.

Mau tau aku kenapa aku tidak gendut lagi? Hmm... aku juga tidak tahu pasti tapi menurutku karena aktivitasku padat dan makanan yang apa adanya. Tapi kurasa fisik bukan hal yang penting, melainkan hatimu. Jangan peduli kata orang lain tentang fisikmu itu hanya sebagian orang yang iri padamu, bersabarlah dan love yourself. Aku sangat mencintai diriku sendiri. Ketahuilah orang yang mengejekmu berarti dia yang mempunyai hati buruk dan orang yang tidak mengejekmu adalah orang yang menyayangimu dengan tulus dan menerimamu apa adanya.

#ChangeMaker