Nyamannya Tidur Siang Malam dengan Kasur Hybrid

Ilustrasi kasur di kamar tidur. (dok. pexels.com/@burst)

Fimela.com, Jakarta Memilih jenis kasur yang tepat akan menunjang kualitas tidur yang didapat. Setidaknya, seseorang harus mendapatkan waktu tidur sebanyak 7-8 jam sehari.

Selain jenis kasur yang menunjang kualitas tidur, tentu kamu harus memastikan bahwa kasur yang kamu beli memiliki ukuran yang cocok dengan tempat tidur yang digunakan. Salah sedikit, kasur tentu tidak akan muat di tempat tidur.

Mengatasi persoalan ukuran kasur ini, hadir sebuah jenis kasur baru yang membuat tidur siang maupun malammu terasa lebih nyaman. Yakni kasur hybrid atau hibrida.

Melansir dari Purewow pada Rabu (11/3/2020) kasur hybrid ini menampilkan berbagai bentuk. Biasanya menggabungkan busa memori, gel, dan teknologi kumparan innerspring untuk mempertahankan bentuk dan menciptakan keseimbangan. Busa memori di dalamnya pun meringankan tekanan dengan pantulan dan dukungan kasur pegas tradisional.

Memiliki fitur yang mendukung konstruksi tubuh

Umumnya, setiap tempat tidur dengan kumparan kawan membutuhkan pegas kotak. Namun tentu hal ini menambah biaya perawatan. Sementara, kasur hibrida tidak membutuhkan pegas kotak. Mereka dapat langsung diletakkan pada bingkai tempat tidur.

Kasur hibrida mencakup beberapa fitur pendukung sehingga cocok digunakan oleh hampir semua orang. Kasur ini sangat bermanfaat jika kamu tidur miring dan membutuhkan lebih banyak kepadatan kasur agar tulang belakang tetap lurus.

Selain itu, kasur ini juga membantu tubuh bangun dari tempat tidur. Hal ini berkat sisi kasur yang lebih kuat dan tidak akan tenggelam ketika duduk di tempat tidur.

Sirkulasi udara yang baik pada kasur tersebut membuatmu tetap terasa nyaman meski menggunakan selimut. Tempat tidur ini memiliki aliran udara yang lebih baik sehingga tidak menyerap panas layaknya kasur busa.

Simak video berikut ini

Badan Antariksa Eropa atau European Space Agency membuka lowongan bagi mereka yang mau rebahan di tempat tidur selama 2 bulan dengan bayaran Rp 222,9 juta.

#changemaker