Fimela.com, Jakarta Selain masker, hand sanitizer menjadi hal yang paling dicari masyarakat ketika Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang pasien positif terinfeksi virus corona di Indonesia. Mulai dari toko offline hingga online hand sinitizer habis terjual, sekali pun ada harganya cukup mahal dari biasanya.
Mencuci tangan dengan sabun menjadi cara terbaik mencegah virus corona. Namun, ketika kita bepergian akan sulit menemukan air dan sabun untuk memberishkan tangan, sehingga langkah alternatif yakni menggunakan hand sanitizer.
Advertisement
BACA JUGA
Keterbatasan hand sanitizer, membuat banyak orang mencari alternatif dengan membuat sendiri hand sanitizer di rumah dengan bahan-bahan seperti alkohol, tree tea oil, atau lidah buaya.
Namun apakah hand sanitizer D.I.Y efektif digunakan? Menurut dr.Jaka Pradipta Sp.P, alkohol 70 persen yang tercampur dengan material lain yang dicampurkan dapat mengubah kadar efektifitas antiseptiknya.
Ia mengatakan bahkan tempat pencampurannya, tidak menjamin steril. Proses pembuatannya juga bisa membuat alkohol menguap.
“Sehingga efektifitasnya dibandingkan dengan produk yang sudah ada menjadi dipertanyakan. Juga kefektivitasannya belum teruji,” papar dr. Jaka saat kepada Fimela.com.
Advertisement
Cuci tangan lebih baik untuk cegah virus corona
Hand sanitizer memang menjadi salah satu cara mencegah virus corona, namun mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik adalah langkah terbaik untuk mencegah penyebaran virus corona. Serta tidak memegang wajah, mata, hidung ketika tangan kita tidak bersih.
“Cuci tangan dengan enam langkah menggunakan air mengalir cara terbaik untuk cegah virus corona,” ujar dr. Jaka saat dihubungi Fimela.com.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) pun merekomendasikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air bila memungkinkan, karena cara ini dapat mengurangi jumlah semua jenis kuman dan bahan kimia di tangan.
Selain itu, menjaga tubuh tetap sehat dengan makan-makanan bergizi, olahraga rutin, dan lingkungan bersih dapat mencegah kita dari virus corona.
#ChangeMaker