Fimela.com, Jakarta Secara ilmiah manusia tak bisa hidup tanpa minum air putih. Manusia bisa hidup tanpa makan makanan selama tiga minggu tapi tidak akan bisa hidup tanpa minum air selama tiga hari. Sepenting itulah air dibutuhkan tubuh.
BACA JUGA
Advertisement
Air bisa didapatkan secara melimpah di alam, tapi pertanyaannya apakah air juga mengalami kedaluwarsa seperti halnya makanan? Jika memang bisa kedaluwarsa dan basi, bagaimana cara menandainya dan berapa lama air layak diminum dan sudah tak layak minum?
Untungnya, secara alami air tidak kedaluwarsa. Air bersih bisa diminum kapan saja, bisa dimasak dan disimpan selama yang diinginkan selama wadah tempat penyimpanan bersih dan lingkungan sekitarnya tidak tercemar.
Advertisement
Air putih tidak bisa kedaluwarsa
Kita mungkin akan menemukan tanggal kedaluwarsan pada botol air kemasan. Air yang dikemas di dalam botol plastik memang akan mengalami kedaluwarsa, bukan karena kandungan asli air itu sendiri tapi karena wadah pembungkusnya.
Menurut banyak penelitian, salah satunya dari Frontiers in Chemistry menemukan bahwa bahan kimia pada plastik berupa polimer sintetis, biphenol A dan antimony yang membuat air tercemar dan memiliki jangka waktu konsumsi tertentu. Jika komponen bahan kimia ini berakumulasi di dalam tubuh, bisa memicu banyak penyakit.
Plastik kemasan air juga memiliki kandungan polyethylene terephthalate (PETE/PET), meski tidak beracun namun bisa menurunkan kualitas air jika air minum disimpan terlalu lama, misalnya selama dua tahun.Â
Jadi, air sebenarnya tak memiliki tanggal kedaluwarsa. Selama tidak mengalami perubahan rasa, warna dan bau, air putih bisa diminum kapan saja.
#ChangeMaker with FIMELA