Fimela.com, Jakarta Punya momen yang tak terlupakan bersama ibu? Memiliki sosok ibu yang inspiratif dan memberi berbagai pengalaman berharga dalam hidup? Seorang ibu merupakan orang yang paling berjasa dan istimewa dalam hidup kita. Kita semua pasti memiliki kisah yang tak terlupakan dan paling berkesan bersama ibu. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam lomba dengan tema My Moment with Mom ini.
BACA JUGA
Advertisement
***
Oleh: Rizqiana Aulia - Jakarta
Bagi saya, ibu adalah seseorang yang rela mengorbankan kepentingan dirinya sendiri demi kepentingan anak-anaknya. Itu sebabnya bagi saya ibu adalah pahlawan di kehidupan saya. Ada banyak momen terbaik yang saya nikmati bersama ibu. Ibu adalah seseorang yang selalu ada saat saya membutuhkan baik dikala senang atau pun sedih. Ibu selalu ada untuk saya di saat apa pun tanpa diminta.
Salah satu momen terbaik dalam hidup saya bersama ibu adalah saat saya kecil tepatnya saat saya sudah memasuki sekolah dasar. Saat itu ayah saya masih bekerja sebagai karyawan kecil di sebuah perusahaan. Penghasilan beliau tampaknya tak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga kami. Melihat hal itu ibu yang tadinya hanya bekerja sebagai ibu rumah tangga berusaha untuk membantu ayah saya dalam memenuhi semua kebutuhan keluarga. Apa pun dilakukannya seperti berjualan agar-agar dan menawarkan barang kosmetik dari salah satu retail kosmetik yang cukup terkenal di indonesia.
Aku yang melihatnya hanya bisa terdiam. Ibu sangat cekatan dan telaten dalam mengurus rumah dan mengurus daganganya itu. Malah terkadang dengan ajaibnya ibu bisa mengerjakan dua hal dalam satu waktu yang sama. Buat saya itu sangat ajaib. Tangan ibu yang hanya dua dapat menyelesaikan dua pekerjaan sekalian. "Ibuku kuat sekali," itulah yang ada di dalam benak saya. Saat pulang sekolah ibu lah yang menjemput saya, belum lagi saat ada barang atau bekal sekolah yang ketinggalan di rumah ibu selalu siap siaga mengantarkanya.
Advertisement
Ibu yang Selalu Mengutamakan Kepentinganku
Bukan hanya itu, saat saya jatuh sakit dan harus dirawat, ibu tak pernah sedikit pun meninggalkan saya. Beliau selalu ada untuk saya dan memenuhi kebutuhan apa pun saat saya sakit. Wajah lelah ibu setelah bekerja dan mengurus rumah tak pernah ia tunjukkan. Itu membuat saya terharu. Di tengah kesibukannya bekerja dan mengurus rumah tangga, ibu tak pernah menunjukan ekspresi lelahnya kepada siapa pun. Beliau selalu terlihat kuat dan tegar dalam menghadapi segala hal dalam hidupnya.
Saat saya masih terbaring di atas ranjang rumah sakit kutatap ibu yang tertidur dengan tangan bertumpu di ranjang. Saya usap wajah ibu dengan lembut. Saya pegang tangannya yang kasar. Rasa damai itu menyelimuti hati saya. Saya tatap guratan kecil di wajah ibu dan tersenyum menatapnya. Guratan kecil itu menandakan ibu saya adalah seorang pejuang. Ibu yang mulai terbangun, menatap saya dengan lembut.
"Ada apa?" tanya ibu saya dengan lembut. Saya menggeleng sambil tersenyum menatapnya.
"Ngga ada apa-apa kok, Bu," kataku. Kutatap matanya dalam sambil tersenyum dengan lembut. Ibu mengusap kepalaku pelan.
"Ibu, makasih sudah jadi pahlawan dalam hidupku," kataku dengan tersenyum lalu kukecup wajahnya pelan.
"Bagi Ibu, kepentingan dan kebahagianmu adalah segalanya. Kepentingan kamu lebih penting dari kepentingan Ibu sendiri," ucap ibu dengan senyum tulusnya. Sejak saat itu saya berjanji untuk selalu berusaha dalam meraih cita-cita untuk bisa membuatnya bahagia. Senyumnya begitu berharga dalam hidup saya.
#GrowFearless with FIMELA