Kepercayaan Mama Membuatku Lebih Mandiri di Tanah Rantau

ibu tunggal — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Dragon+Images

Fimela.com, Jakarta Punya momen yang tak terlupakan bersama ibu? Memiliki sosok ibu yang inspiratif dan memberi berbagai pengalaman berharga dalam hidup? Seorang ibu merupakan orang yang paling berjasa dan istimewa dalam hidup kita. Kita semua pasti memiliki kisah yang tak terlupakan dan paling berkesan bersama ibu. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam lomba dengan tema My Moment with Mom ini.

***

Oleh: ES - Jakarta

Dear Mama,

Tak terasa empat tahun sudah kita menjalani hubungan jarak jauh yang sungguh banyak drama. Kita berdua jelas tahu seperti apa sulitnya saat baru akan memulainya. Mama yang tak bisa menolak permintaan anak perempuannya untuk hidup mandiri dan aku anak perempuan mama yang dengan keras kepalanya memilih merantau demi mimpi yang masih kuperjuangakan sampai hari ini.

Ma, banyak hal yang telah terjadi dengan hidupku setelah jauh dari mama. Hal-hal yang bisa membuat mama bangga karna dulu selalu menjadi masalah besar saat kita bersama (mama kuizinkan tersenyum). Sekarang aku sudah menjadikan sarapan pagi sebagai keharusan. Botol minum pun sudah selalu dibawa kemana-mana. Ditambah dengan kopi pahit yang dulunya aku nikmati sampai 3 kali atau 4 kali sehari, sekarang aku hanya meminumnya satu kali sehari.

Dulu hal-hal ini selalu jadi masalah buat kita berdua, katamu, “El, ini harus! Jangan sampai sakit! Kenapa susah banget, sih?” Meskipun aku tahu kau selalu mengatakannya dengan nada yang sedikit tinggi, aku tahu semua karena cinta. Sekarang melakukan hal-hal kecil ini membuatku seolah-olah kau selalu dekat denganku Ma, selalu mengingatkan diri kalau aku harus baik-baik saja agar kau tidak ikut pusing dengan hidup yang kupilih untuk dijalani ini.

Terima Kasih, Ma

ibu single parent — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/aslysun

Oh iya Ma, aku juga mau bilang, ”Terima kasih telah memilih Bapak sebagai pasangan hidupmu dan tetap setia bersamanya." Aku ingat pernah bertanya kenapa tidak meninggalkannya saja setiap kali dia membuatmu menangis. Kita berdua menangis bersama dan berharap setelah terlelap bapak akan minta maaf dan memperbaiki dirinya.

Sampai hari ini aku masih ingat jawaban mama atas pernyataanku, ”Keluarga ini bukan hanya soal Bapak saja, buat Mama kalian anak-anak Mama lebih penting. Saat bosan dengan semua, Bapak pasti akan jadi orang yang lebih baik lagi kita. Doakan saja." Dan ya kepercayaan dan kesabaranmu membuahkan hasil yang luar biasa Ma. Bapak kita bisa jadi pribadi yang sangat luar biasa saat ini, aku bangga dengan kesabaran mama, semoga kelak aku pun bisa seperti mama.

Ma, terima kasih sudah menjadi support system. Terima kasih buat kepercayaan yang mengantarkanku mengejar mimpi. Meskipun belum bisa menjadi anak yang bisa membanggakan, belum bisa berbuat banyak dan memberikan banyak hal buat mama, tapi kesehatan dan kebahagian mama masih menjadi hal pertama yang aku minta pada Tuhan setiap kali aku berbincang dengan-Nya.

Masih banyak yang ingin aku sampaikan ke mama, tapi kau tahu sendiri, anakmu ini sama sekali tidak pintar dalam berkata-kata, bahkan sangat sulit menunjukkan perasaannya. Meskipun aku tidak menyampaikannya langsung mama harus tahu, I love you more than words can say. Salam sayang dari anakmu dari jauh.

#GrowFearless with FIMELA