Mendengar Musik Saat Mengemudi Mobil Bantu Detak Jantung Rileks

menyetir mobil — ilustrasi mengemudi mobil/copyright By comzeal images from Shutterstock

Fimela.com, Jakarta Mengemudi mobil bisa sangat stressful, secara umum tubuh akan lebih tegang karena berusaha memastikan keamanan dan keselamatan selama berkendara. Ketika tubuh dalam keadaan tegang atau waspada dalam jangka aktu lama, secara alami detak jantung akan lebih cepat dari biasanya.

Namun ada satu cara agar mengemudi mobil tak lagi membuatmu stres selama perjalanan, yaitu dengan mendengarkan musik yang disuka. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Complementary Therapies in Medicine, menemukan bahwa mendengarkan musik selama mengendarai mobil mampu melepaskan stres dan menurunkan detak jantung selama perjalanan.

Penelitian yang dilakukan para peneliti dari São Paulo State University, Oxford Brookes University dan University of Parma ini mencoba melihat pengaruh musik terhadap kondisi psikologis pengendara mobil amatir, dan menemukan bahwa detak jantung menjadi lebih santai dan tidak secepat ketika tidak mendengarkan musik.

Mendengar Musik Selama Mengemudi Membuat Rileks

Peneliti melibatkan lima perempuan usia 18-23 tahun dalam kondisi kesehatan baik yang tidak mengendarai mobil lebih dari dua kali seminggu untuk melakukan eksperimen. Para pengendara amatir ini menunjukkan bahwa stres kardio karena berkendara mampu dikurangi dengan mendengar musik.

Prof. Vitor Engrácia Valenti selaku ketua penelitian menyebutkan bahwa mereka sengaja mengambil perempuan yang jarang mengemudi mobil sebagai sampel karena umumnya mereka yang sudah sering mengemudi lebih mudah beradaptasi dengan situasi stres lalu lintas.

Jadi jika kamu nervous saat mengemudi mobil karena belum terbiasa, mendengar musik bisa sangat membantu membuatmu rileks, ladies.

#GrowFearless with FIMELA