Fimela.com, Jakarta Di tengah begitu banyaknya kendala yang dihadapi milenial, seperti karier dan perjodohan, masalah keuangan menjadi salah satu penyebab kemunculan gangguan kecemasan. Di Britania Raya, ada sekitar 23% orang dewasa yang mengalami gangguan kesehatan mental akibat terlalu cemas akan kesehatan finansial mereka.
Data tersebut ditarik dari sebuah poll yang diterbitkan World Mental Health day pada Kamis lalu. Data tersebut juga menunjukkan, 4 dari 5 orang dewasa (79%) di sana mereka khawatir akan kondisi keuangan mereka. Sementara itu, 35% mengeluh mengenai financial anxiaty membebani pikian mereka setiap harinya. Bahkan, 32% dari mereka tidak bisa tidur akibat masalah ini.
Advertisement
BACA JUGA
Meski belum ada data yang spesifik mengenai masalah keuangan milenial di Indonesia dan korelasinya dengan kesehatan menta, masalah ini tetap menjadi hal penting yang perlu banyak orang diskusikan. Maraknya penawaran peminjaman dana tanpa jaminan, serta aplikasi pendaftara kartu kreedit yang semakin mudah, mendorong milenial untuk berutang, atau berutang untuk membayar utang.
Belum lagi kebutuhan finansial untuk menikah, yang nantinya akan bertambah hingga 10 kali lipat ketika sudah memiliki anak. Juga ada kebutuhan utama, tempat tinggal, yang menjadi kebutuhan utama pasangan muda. Bahkan liburan yang membutuhkan tidak sedikit biaya sudah mulai masuk ke dalam daftar kebutuhan utama. Tidak bisa dipungkiri, masalah keuangan tetap menjadi salah satu 'beban' yang harus dipikul setiap milenial di Tanah Air. Tapi, penting juga untuk mencari cara untuk lantas tidak stres dan akhirnya muncul gangguan kecemasan yang cukup serius.
Advertisement
Mulai Menabung
CEO FairQuid, Vishal Jain mengatakan kepada CNBC mengenai tabungan wajib bagi milenial. Menurutnya, banyak anak-anak muda yang merasa sulit menabung karena pendapatannya yang kurang.
"Kalau menunggu sampai tidak ada pengeluaran atau kebutuhan dari pendapatan, kamu tidak akan pernah bisa menabung," ujarnya.
Menurutnya, menabung itu bukan soal berapa banyak uang yang kamu dapatkan, tetapi soal bagaimana kamu menyisihkan sebagian dari uang tersebut. Untuk memulai, Jain menyarankan untuk membuka akun tabungan baru. Ketika gajian tiba, langsung sisihkan sebagian uang untuk ditabung, sebelum akhirnya habis untuk belanja dan kebutuhan lainnya.
Lunasi Utang
Pendapatanmu akan tetap terasa sedikit ketika kamu masih memiliki utang yang tidak pernah lunas karena selalu membayar pada batas minimal. Belum lunas, lantas kamu mulai menggunakan kartu kredit kembali hingga limit habis.
Mungkin terdengar cliche, tulis CNBC, tetapi utang tidak akan pernah lunas kalau kamu tidak mengatur dan berusaha melunasinya dengan baik.
#Growfearless with FIMELA
Fimela ingin mengajak kamu untuk lebih inspiratif dan positif dengan lewat berbagai kelas menarik di Fimela Fest 2019. Yuk, daftarkan dirimu di sini!