Fimela.com, Jakarta Di zaman serba instan, bumbu masak juga ikut ambil bagian, seperti produk kemasan santan dan sambal terasi dari Sasa. Namun bagaimana rasanya, apakah makanan yang disajikan akan selezat dan sedap seperti memakai bahan-bahan asli?
Lewat pameran kuliner dan perhotelan terbesar di Indonesia Food and Hotel International 2019, Sasa menantang para chef lewat kompetisi memasak Salon Culinaire. Kompetisi chef profesional terbesar di Indonesia yang jadi bagian di event dua tahunan tersebut dibagi dengan dua kategori; Nusantara Lesehan dan Indonesian Family Style Hot CookingÂ
Lewat dua kategori tersebut, chef diberikan tantangan memasak menggunakan produk Sasa yaitu Sasa Santan dan Sasa Sambal Terasi. Kontribusi Sasa dalam kompetisi Salon Culinaire di FHI 2019 bertujuan untuk memberi dukungan agar para chef terus berkreasi dan berinovasi.
Advertisement
"Semoga bisa memberikan dampak baik bagi perkembangan industri kuliner di tanah air." ujar GM of Marketing PT Sasa Inti Albert Dinata.
Advertisement
Melibatkan In House Chef
Selain itu, Sasa tak hanya menjadi peserta pameran yang diikuti 1.300 peserta dari 38 negara. Berbagi informasi dengan para pengunjung, Sasa mendatangkan dua in house chef-nya Chef Kong dan Chef Vania yang mendemonstrasikan live cooking.
Live cooking berlangsung interaktif sekaligus memberikan new experience pada pengunjung yang datang. Sekaligus membuktikan jika bumbu instan menjadi pasangan terbaik dengan masakan secara praktis.