Survivor Kanker Payudara Bisa Ikut Lari Maraton di Indonesia Goes Pink 2019

Ilustrasi lari (Photo by Stage 7 Photography on Unsplash)

Fimela.com, Jakarta Love Pink membuat terobosan di tahun kelima dengan mewujudkan mimpi para survivor atau penyintas kanker payudara mendapatkan pengalaman lari. Bukan lari main-main, tapi maraton lewat aplikasi Pink Virtual Maraton di Indonesia Goes Pink 2019.

Aturan larinya cukup sederhana dan berbeda dari lari maraton pada umumnya. Sebab lari maraton 42 km bisa dicicil selama 10 hari mulai 19-27 Oktober 2019.

Pencicilan lari juga bisa dibagi-bagi karena dibuat per grup. Misalnya satu grup terdiri dari empat orang, masing-masing mendapatkan 10 km secara rata atau yang paling kuat bisa menjadi andalan untuk lari lebih lama.

"Jika biasanya para pelari maraton menempuh waktu 6-7 jam lari 42 kilo, kali ini bisa dicicil selama 10 hari. Aturan juga bisa fleksibel dan tidak harus berlari, bisa sambil jalan. Kalau timnya empat orang, setiap hari satu kilo sudah selesai," ujar Founder & Managing Director ROCCA Zacky Badrudin ditemui di kick off persiapan Indonesia Goes Pink 2019, di Plaza Indonesia, Rabu (31/7).

Indonesia Goes Pink 2019 (Fimela.com/Novi Nadya)

Aplikasi Pink Virtual Marathon

ROCCA juga bekerja sama dengan organisasi nirlaba yang memfokuskan kegiatannya pada kesadaran dini kanker payudara tersebut dengan menggelar lari bareng di Gelora Bung Karno selama periode 19-27 Oktober 2019. Aplikasi Pink Virtual Marathon sendiri bisa diunduh di Indonesiagoespink.id mulai 5 Agustus hingga 26 Oktober 2019 pukul 23.00 WIB.

"Dengan mengunduh aplikasi dan berlari virtual bersama Love Pink, berarti telah membantu mendorong sosialisasi sekaligus membantu Indonesia mengurangi bahaya advance breast cancer," timpal Ketua Lovepink Samantha Barbara.

Sebelum mengikuti lari maraton virtual, Lovepink menyiapkan serangkaian acara bertepatan dengan bulan kanker pada Oktober. Di antaranya Passion Pink Walk & Carnival pada 6 Oktober 2019 dan Pink Pop Up Market pada 19-20 Oktober. Funwalk dan karnaval merupakan jalan santai dengan memakai atribut pink bersama penyintas kanker payudara mulai dari Plaza Indonesia hingga lampu merah Sarinah dan kembali lagi ke PI.

Sementara Pink Pop Up Market akan digelar selama dua hari di Warehouse lantai 5 Plaza Indonesia. Beragam aktivitas seperti sesi talkshow, pemeriksaan deteksi dini dengan USG sampai sesi masak sehat sudah dipersiapkan untuk semakin aware terhadap kesehatan dan pencegahan kanker payudara.

#GrowFearless with FIMELA