Fimela.com, Jakarta Jika dulu seseorang harus datang langsung hanya untuk melihat sebuah tempat, kini bisa dilakukan secara online. Google Maps memfasilitasi kita untuk melihat tampak visual dari sebuah tempat.
Tak jarang melalui tampak visual ini kita melihat aktivitas orang lain. Seperti penampakan menyeramkan di sebuah tempat yang belakangan ramai diperbincangkan di media sosial.
Advertisement
BACA JUGA
Dengan bantuan teknologi, kini bukan hanya sekadar menemukan banyak cerita. Melainkan menjelajah ke berbagai tempat hanya melalui gadget. Menggunakan fitur Street View, sebenarnya bagaimana cara Google Maps bekerja untuk menampilkan visual tersebut?
1. Semua dimulai dengan citra
Citra satelit dan Street View menunjukkan lokasi jalan raya, bangunan, alamat, dan bisnis sebuah wilayah. Pada 2007, Street View diluncurkan untuk membantu orang mengeksplorasi dunia secara virtual dari kedalaman Antartika hingga puncak Gunung Kilimanjaro. Dilengkapi dengan trekker terbaru yang dilengkapi dengan sensor resolusi tinggi dan bukaan yang lebih tinggi, kualitas gambar yang dihasilkan menjadi jauh lebih baik.
Advertisement
Mendapat sentuhan manusia
2. Sentuhan manusia
Google memiliki tim operasi data di seluruh dunia untuk memainkan peran dalam hampir segala aspek pembuatan peta. Mulai dari mengumpulkan citra Street View hinga memeriksa peta yang kurang akurat. Memiliki komunitas Local Guide, membantu Google Maps mengoreksi peta dengan tombol Kirim Masukan.
3. Mempercepat proses dengan machine learning
Untuk meningkatkan kecepatan pembuatan peta, Google memanfaatkan Machine Learning. Machine Learning ini memungkinkan tim Google untuk mengotomisasi proses pembuatan peta sambil menjaga tingkat akurasi yang tinggi.
#Growfearless with FIMELA