Fimela.com, Jakarta Menikah tidak hanya persoal menyatukan kamu dan pasangan. Kamu mungkin juga sudah sering mendengar bahwa uang menempati urutan teratas sebagai penyebab utama gesekan dalam suatu hubungan, terutama pernikahan.
Bagi beberapa pasangan menikah, ketegangan bisa berasal dari pandangan yang tidak selaras tentang uang dan akhirnya menyebabkan perceraian. Untuk menghindari hal ini, ada baiknya menyisihkan waktu dan membicarakan beberapa hal penting tentang keuangan sebelum memutuskan untuk menikah.
Advertisement
BACA JUGA
Dilansir dari consumeraffairs.com, ada penelitian terbaru yang menunjukkan bahwa pasangan menikah yang memperdebatkan masalah keuangan beberapa kali dalam seminggu memiliki kemungkinan 30% lebih besar untuk bercerai, daripada mereka yang jarang beradu argumen. Inilah mengapa pasangan muda cenderung berpisah karena tekanan keuangan atau masalah uang.
Advertisement
Hal-hal tentang uang yang harus dibicarakan dengan pasangan sebelum menikah
Untuk mencegah hal ini, kamu dan pasangan harus bersedia berkomitmen, saling mencari tahu pandangan satu sama lain tentang finansial. Berikut beberapa hal tentang keuangan yang harus kamu bicarakan bersama pasangan sebelum menikah.
1. Bicara dengan jujur dan terbuka
Bicara masalah uang tidak seharusnya mengarahkan pada pertengkaran. Inilah pentingnya bicara dengan jujur dan terbuka.
2. Buat anggaran
Agar perbedaan dalam hal finansial tidak menjadi beban di masa depan, atur dan buatlah anggaran untuk pengeluaran dan tabungan. Pastikan kamu juga memperhitungkan semuanya, seperti aset, hutang, dan pendapatan.
3. Membayar hutang
Penting untuk melunasi hutang kartu kredit yang dimiliki secepat mungkin. Jika memungkinkan, turunkan tingkat bunga dengan pilihan yang paling murah.
4. Simpanan untuk pensiun
Untuk memastikan bahwa kamu dan pasangan bisa pensiun dengan nyaman, mulailah menabung untuk pensiun di awal pernikahan. Jumlah dan lamanya tabungan pensiun lebih penting daripada bentuk investasi lainnya.
5. Menentukan tujuan
Buatlah daftar tujuan jangka pendek dan jangka panjang, serta mintalah pasangan untuk melakukan hal yang sama. Hal ini dapat digunakan untuk mencapai tujuang keuangan bersama.
6. Menghabiskan uang untuk hal-hal menyenangkan
Setelah perjalanan keuangan di atas, kamu dan pasangan bisa memutuskan untuk menghabiskan uang demi hal-hal yang menyenangkan, seperti bermain dengan anak-anak.
Saksikan video menarik setelah ini
#GrowFearless with FIMELA