Jangan Pernah Tidur Menggunakan Lensa Kontak, Ini Alasannya

Ilustrasi lensa kontak (Foto: Shutterstock)

Fimela.com, Jakarta Kebiasaan tidur menggunakan lensa kontak akan membuat mata rentan terhadap berbagai infeksi virus, bakteri, amuba, dan jamur. Tidak hanya itu, menggunakan lensa kontak dalam waktu lama tanpa melepasnya dapat membuat kornea mata membengkak dan pengelihatan kabur.

Tidur menggunakan lensa kontak membuat kornea kesulitan menerima oksigen yang dibutuhkan. Hal lain yang harus kamu hindari ketika menggunakan lensa kontak adalah berenang dan mandi air panas.

Saat terkena air, lensa kontak akan berubah bentuk, membengkak, dan melekat pada mata. Ketika terkena kornea, ini akan mempermudah mikroba untuk memasuki mata dan menyebabkan infeksi, seperti dilansir dari sheknows.com.

Secara umum, lensa kontak dapat digunakan secara nyaman selama 12 hingga 14 jam per hari. Usahakan untuk melepas lensa kontak dalam 1 sampai 2 jam sebelum tidur di malam hari.

Panduan penting bagi pengguna lensa kontak

Basic Trik untuk Mengaplikasikan Makeup nan Rapi dan Flawless — Ilustrasi makeup mata. (Foto: unsplash.com)

Untuk merawat lensa kontak dengan baik, usahakan untuk membersihkannya setiap hari, membantu menghilangkan endapan dan puing protein. Jangan pernah menggunakan air biasa untuk membersihkan lensa kontak.

Kamu juga harus mengganti tempat penyimpanan lensa kontak setiap tiga bulan sekali. Terakhir, penting untuk tetap memiliki dan menggunakan kacamata untuk membiarkan mata bernapas.

Para ahli menyarankan untuk tidak menggunakan lensa kontak melebihi batas tanggal kadaluwarsanya, jangan menyentuh lensa kontak dengan tangan yang kotor, dan jangan menggosok mata saat masih menggunakan lensa kontak. Serta jangan lupa unntuk melakukan pemeriksaan mata secara rutin.