Kebiasaan Tidur Dapat Mempengaruhi Hubungan Secara Negatif

Tidur setelah seks — Ilustrasi tidur setelah seks (iStockphoto)

Fimela.com, Jakarta Tidur merupakan satu aspek yang sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi orang dewasa. Tahukah kamu bahwa kebiasaan tidur bisa mempengaruhi hubungan orang dewasa secara negatif?

Ya, saat tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup, kamu akan mudah tersinggung, cepat lelah, dan tidak bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Tidak hanya itu, tidur juga memiliki pengaruh terhadap hubunganmu dengan pasangan, seperti dilansir dari brides.com, Selasa (21/5/2019).

Para ahli sepakat bahwa orang dewasa setidaknya harus tidur antara tujuh sampai sembilan jam dalam sehari. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga fungsi kognitif dan fisik yang optimal di siang hari.

Kurang tidur bisa menyebabkan energi dan libido terkuras. Libido yang rendah dapat disebabkan oleh banyak alasan fisiologis dan emosional, termasuk kurang tidur.

Kebiasaan tidur ternyata dapat mempengaruhi hubungan

Ilustrasi tidur. Sumber foto: unsplash.com/Zohre Nemati.

Menurut penelitian, perempuan yang kurang tidur dalam tingkatan kronis bisa mengalami rangsangan vagina yang buruk saat berhubungan seks. Selain itu, kurang tidur juga bisa membuatmu menjadi pasangan yang buruk saat melakukan hubungan seks.

Pasangan dengan kebiasaan tidur yang berbeda dapat mengganggu satu sama lain. Namun kamu tidak perlu khawatir, gangguan tidur seperti mendengkur atau sleep apnea dapat dikonsultasikan kepada dokter.

Atau jika kamu dan pasangan tidak bisa menemukan solusi terbaik, pisah tempat tidur mungkin bisa menjadi pilihan. Tidak ada yang salah dengan tidur terpisah dari pasangan selama kedua belah pihak setuju untuk melakukannya.