Fimela.com, Jakarta Haus pasti menjadi salah satu tantangan terberat ketika menjalankan puasa Ramadan, apalagi untuk dirimu yang sering menjalani aktivitas di luar ruangan dan punya jadwal kegiatan padat. Dehidrasi adalah kondisi tubuh yang akan terjaid karena tubuh kekurangan cairan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Nutrition, menemukan bahwa sebagian besar orang mengalami kesulitan menentukan jumlah air yang dibutuhkan tubuh mereka sehingga fungsi tubuh tetap berjalan baik.
Umumnya tubuh membutuhkan 8 gelas air putih per hari dan ini bisa dimimun di waktu kapan pun dalam sehari. Sayangnya, ketika puasa tubuh akan kehilangan kesempatan minum air putih hingga tiba waktunya berbuka.
Advertisement
Jadi cara terbaik menyesuaikan asupan air selama puasa adalah dengan banyak minum air selama buka puasa dan sahur. Bisa juga diatur seperti ini:
Advertisement
Cara agar Tidak Dehidrasi selama Puasa
- 3 gelas air saat buka puasa: Minum 1 gelas air putih hangat segera saat buka puasa untuk mengembalikan cairan tubuh karena dehidrasi. Minum lagi 1 gelas sebelum makan dan 1 helas setelah makan. Jika tidak memungkinkan, bisa juga diganti dengan minuman takjil atau buah-buahan segar.
- 2 gelas setelah tarawih: Setelah tarawih, kurang lebih jam 8 malam, minum lagi dua gelas iar karena pada saat itu perut sudah tidak terlalu penuh dan tubuh mudah haus.
- 1 gelas sebelum tidur: Sebelum tidur, pastikan minum air putih lagi agar tidak dehidrasi selama tidur.
- 2 gelas saat sahur: Ini adalah waktu terakhir bisa minum sebelum menjalani puasa lagi. Kurangi makanan berat dan ganti dengan minuman segar.
Kurang minum air pasti sudah menjadi hal wajar terjadi selama puasa, dan tubuh akan lebih sering dehidrasi, jadi cerdaslah mengatur kapan bisa mencukupi kebutuhan air selama puasa Ramadan ya Sahabat Fimela.
Tonton juga video berikut ini
#GrowFearless with FIMELA