Manfaat Kesehatan dan Kecantikan dari Biji Buah Jeruk

Manfaat biji jeruk untuk kesehatan dan kecantikan. (Foto: unsplash.com)

Fimela.com, Jakarta Buah-buahan berwarna oranye memiliki manfaat luar biasa, jeruk salah satunya. Setiap bagian dari buah jeruk, mulai dari buah, kulit, ampas bahkan sampai biji jeruk pun memiliki manfaat masing-masing untuk tubuh, lho.

Rasa biji jeruk memang tak senikmat buahnya, tapi biji jeruk juga kaya akan vitamin C dan phytochemical yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jahat.

Kandungan nutrisi lain yang terdapat dalam biji jeruk adalah vitamin C, vitamin B6, magnesium, asam lemak omega-3 dan serat. Ini juga mengandung asam palmitat, asam oleat, dan asam linoleat.

Manfaat Biji Jeruk Untuk Kesehatan

1. Mengatur tekanan darah

Biji jeruk memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan tekanan darah. Vitamin B6 yang terkandung di dalamnya membantu produksi hemoglobin dan magnesiumnya menjaga kadar tekanan darah tetap di batas normal.

2. Meningkatkan imunitas

Kaya antioksidan, biji jeruk bisa memperbaiki imunitas tubuh. Vitamin C dalam biji jeruk bisa meningkatkan sistem imun dan fungsinya, sekaligus menjaga tubuh dari racun yang berasal dari luar tubuh.

3. Mencegah konstipasi

Senyama karotenoid yang ditemukan dalam biji jeruk dalam membantu meningkatkan penglihatan dan mencegah degenerasi makula.

Manfaat Biji Jeruk untuk Kecantikan

Selain sejumlah manfaat kesehatan, biji jeruk juga bermanfaat bagi kecantikan. Di antaranya meningkatkan kualitas kulit dan rambut.

Antioksidan yang terdapat di dalam biji jeruk membantu menjaga kulit dari kerusakan akibat radikal bebas yang menyebabkan penuaan. Selain itu, biji jeruk juga meredakan noda hitam dan bahkan kerutan.

Untuk rambut, vitamin C dan bioflavonoids dalam biji jeruk bermanfaat untuk kesehatan rambut dan mendorong sirkulasi darah ke kulit kepala. Sebagai hasilnya, kulit tubuh sehat dan kuat.

Biji jeruk biasanya dijual dalam bentuk minyak. Bisa digunakan dalam campuran masakan atau aromaterapi. Tapi hati-hati, mengonsumsi dalam jumlah yang terlalu banyak dapat menyebabkan masalah dalam perut.