Fimela.com, Jakarta Untuk mengatasi stres kita bisa mencoba banyak cara. Salah satu cara terbaiknya adalah dengan menyesuaikannya dengan karakter atau temperamen yang kita miliki. Seorang introver dan ekstrover pun punya caranya masing-masing dalam mengatasi stres dan tekanan yang dirasakan.
Seorang introver kadang bisa merasa tertekan ketika disalahpahmi sebagai pribadi yang sangat tertutup. Padahal mereka juga tetap butuh orang lain dan perlu bersosialisai. Hanya mungkin caranya berbeda dari orang lain. Dengan permasalahan yang ada dan berbagai situasi yang susah dihindari, kondisi stres pun tak bisa dielakkan. Yang perlu dilakukan kemudian adalah mencari cara terbaik untuk mengatasi stres.
Bagi orang introver, ada sejumlah cara dan tips terbaik yang bisa dicoba untuk mengatasi stres. Yuk, langsung simak di sini selengkapnya.
Advertisement
1. Berlatih meditasi
Dilansir dari verywellmind.com, meditasi bisa meningkatkan daya tahan terhadap stres bila dilakukan dalam jangka panjang dan bisa membuat kita lebih rileks dalam waktu singkat. Ada banyak cara untuk latihan meditasi. Tapi pada intinya latihan ini membutuhkan ruangan tenang dan membuat kita bisa lebih fokus melatih pernapasan agar lebih rileks.
2. Menulis jurnal atau buku harian
Menulis jurnal adalah salah satu cara terbaik untuk memproses emosi dan melatih pikiran untuk fokus pada sisi positif. Siapapun bisa menggunakan teknik menulis jurnal atau buku harian untuk meredakan stres. Dan biasanya orang introver yang bisa mendapatkan manfaat besar dari menulis jurnal ini untuk meredakan stresnya.
3. Merapikan kamar atau tempat kerja
Seorang introver selalu suka memiliki tempat yang bisa dimilikinya sendiri. Ruang kamar tidur misalnya bisa jadi tempat yang paling nyaman untuk seorang introver. Bila kamar berantakan dan kotor, hal ini malah bisa meningkatkan stres. Merapikan kamar atau tempat kerja pun bisa jadi salah satu cara terbaik untuk meredakan stres.
4. Kenali batasan tanpa memaksakan diri jadi orang lain
Satu hal yang kerap membuat seorang introver stres adalah tekanan atau tuntutan untuk bisa lebih "ramai" seperti ekstrover. Padahal, introver dan ekstrover punya temperamen yang berbeda. Bagi seorang introver, ada baiknya untuk mengenali batasan diri tanpa memaksakan diri jadi orang lain. Bila memang tak ingin bergabung ke sebuah acara pesta, tak perlu memaksakan diri. Izinkan dirimu untuk bahagia dengan aktivitas yang benar-benar disuka.
Seorang introver bisa memilih cara terbaik dan menurutnya paling nyaman untuk mengatasi stres. Kenali diri dengan lebih baik dan terima diri apa adanya sembari terus meningkatkan kemampuan diri menjadi pribadi yang bermanfaat, ya. Saat stres melanda, yakin saja kita selalu punya pilihan untuk mengatasinya dengan cara termudah.