2 Cara Cerdas Menjawab Kelemahan Diri Saat Wawancara Kerja

Fimela.com, Jakarta Momen mendebarkan saat menjalankan rangkaian tes kerja adalah wawancara. Salah bicara dapat berakibat fatal pada masa depanmu. Maka mempersiapkan wawancara kerja dengan sebaik mungkin harus dilakukan. Jawab pertanyaan dengan seprofesional mungkin.

Seringkali saat wawancara kita ditanya tentang kelebihan. Mudah berbicara kelebihan. Namun tidak jarang pewancara menanyakan kekurangan kita. Hmm, bagaimana menjawab pertanyaan pewancara agar tetap menarik dan terlihat smart?

Tidak perlu mengumbar kelemahan personal

Bicara jujur memang penting, namun tidak perlu mengumbar tentang kelemahan personalmu. Misalnya, tidak perlu menyebut bahwa Sahabat Fimela keras kepala. Cukup katakan kelemahanmu yang relevan dengan pekerjaan yang sedang dilamar.

Mengungkap kelemahan yang relevan dengan pekerjaan bisa menjadi senjata untuk melihat kelebihanmu. Hal ini akan memberikan kesan unik dan pandangan yang berbeda dari pewancara terhadapmu.

Katakan kelemahan yang sudah berhasil diperbaiki

Menurut Survei, Warna Baju Ini Terlarang Dipakai saat Wawancara Kerja — Tidak ada salahnya mengatakan kelemahan yang sudah berhasil diperbaiki. (pexels/amy hirschi).

Ungkapkan kelemahanmu yang berhasil diperbaiki. Jabarkan kelemahanmu dan ceritakan bagaimana usahamu untuk mengatasinya. Cara ini akan menarik perhatian pewancara untuk melihat bagaimana usahamu untuk menyelesaikan masalah. Tentu ini akan menjadi poin plus bagimu di mata pewancara.

Selain dua hal di atas, yang terpenting saat mengungkap kelemahahanmu adalah jangan pernah menyalahkan orang lain. Jangan pernah menganggap bahwa kelemahanmu disebabkan oleh orang lain. Pastikan yang terjadi padamu sepenuhnya adalah tanggung jawabmu.

Well, demikian tips wawancara yang perlu Sahabat Fimela ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat ya.