Fimela.com, Jakarta Generasi milenial dihimbau untuk mewaspadai adanya penyakit hipertensi dengan melakukan pencegahan dan pengontrolan penyakit ini. Generasi milenial yaitu mereka yang berusia sekitar 15 tahun keatas dan menempati 68,7 persen dari populasi (SUPAS 2015) dari keseluruhan jumlah penduduk Indonesia, diharapkan dapat melakukan deteksi dini terhadap penyakit hipertensi.
Mereka dianjurkan melakukan modifikasi salah satu faktor penyebab hipertensi yaitu melakukan pola hidup sehat sehingga mengurangi risiko terkena hipertensi.
Menurut data Riskesdas 2018, sebanyak 34,1 persen masyarakat Indonesia dewasa umur 18 tahun keatas terkena hipertensi. Angka ini mengalami peningkatkan sebesar 7,6 persen dibanding dengan hasil Riskesdas 2013 yaitu 26,5 persen.
Advertisement
BACA JUGA
dr. Djoko Wibisono, SpPD-KGH, Ketua Panitia 13th Scientific Meeting of Indonesian Society of Hypertension (InaSH) 2019 dalam Press Conference di Sheraton Hotel, Jakarta (22/02) mengatakan, "InaSH kembali menyelenggarakan event tahunan yang ke-13 Annual Scientific Meeting Of Indonesian Society of Hypertension tanggal 22-24 Februari dan kali ini mengambil tema 'Global Risk Management in Hypertension'. Tema ini dipilih agar masyarakat Indonesia dan dunia semakin sadar dengan bahaya hipertensi sebagai faktor risiko untuk penyakit lain seperti kerusakan organ sasaran, seperti stroke, jantung dan ginjal, sehingga membuat angka kejadian morbiditas dan mortalitas semakin tinggi".
Lalu, agar gerenasi milenial tahu bagaimana mengatasi hipertensi di usia dini, berikut ada 6 cara pencegahannya:
1. Rutin berolahraga
Banyak anak diusia muda yang lebih malas gerak demi kesehatan, untuk berlari kecil saja pun susah, tidak hanya itu, memilih bermalas-malasan pun sudah jadi habit. Padahal, jika fisik kurang gerak, akan memicu datangnya hipertensi di usia muda. Maka dari itu, meskipun hanya berjalan santai, rutin berolahraga perlu dilakukan.
2. Mengatur pola makan
Makanan zaman sekarang memang banyak yang menggiurkan, apalagi makanan instan yang sedang booming sekarang sangat sayang jika dilewatkan. Namun, ketika kamu tidak mengontrol jenis makanan apa yang masuk ke tubuh, kamu tidak akan tahu dampak buruk yang terjadi. Hipertensi di usia muda bisa disebabkan karena pola makan yang buruk, dengan demikian, untuk menghindari hipertensi, kamu disarankan mengkonsumi makanan sehat seperti sayur dan buah-buahan.
Advertisement
3. Rutin periksa kesehatan
Ketika kamu sudah memiliki tensi darah yang cukup tinggi, jangan sepelekan hal tersebut. Meski hipertensi memang tidak diketahui penyebabnya dan banyak yang tidak sadar jika sudah terserang hipertensi, maka dari itu rutin cek kesehatan sangat penting.
4. Batasi pemakaian garam pada masakan
Mulai sekarang, kamu harus membatasi pemakaian garam pada masakan, untuk menghindari terjadinya hipertensi yang semakin parah, kurangi lah makan makanan asin. Mulailah hidup sehat dengan memakan makanan rebus atau kukus.
5. Hindari msg
Sama halnya dengan garam, mengkonsumsi msg terlalu sering dan banyak juga sangat buruk bagi kesehatan. Jika sudah kecanduan msg, hati-hati kesempatan untuk mengidap hipertensi semakin besar.
6. Hindari Alkohol dan rokok
Gaya hidup anak milenial zaman sekarang memang tidak jauh dari alkohol dan rokok. Kedua hal tersebut rasanya sudah menjadi habit. Padahal, tanpa disadari alkohol dan rokok menjadi hal yang menjadi alasan mengapa kamu terkena hipertensi di usia muda.